Maaf Puskesmas Tutup

KELUHAN datang dari salah satu warga Karanganom, Kelurahan Pegambiran, Kecamatan Lemahwungkuk, Ucok. Dia mengatakan pelayanan puskesmas belum maksimal. Puskesmas hanya melayani masyarakat hingga pukul 12 siang. Hal itu membuat pria yang juga ketua RT 01 Karanganom ini kesulitan bila hendak membantu warga yang hendak berobat. \"Yang namanya sakit itu kan tidak hanya pagi hari. Kalau sudah agak siang ke puskesmasnya, sudah tidak bisa terlayani,\" ujarnya. Sehingga, tidak jarang, bila ada masyarakat yang sakit cukup parah, dia lebih memilih untuk mengarahkan warga berobat di IGD RSUD Gunung Jati. \"Kalau di puskesmas, bisa nggak terlayani,\" kata Ucok. Tak sedikit juga, kata dia, warga Karanganom yang akhirnya juga memeriksakan kesehatannya bukan di puskesmas setempat. \"Ada yang ke Larangan dan langsung ke rumah sakit,\" ujarnya. Dia pun berharap, ada perpanjangan jam pelayanan puskesmas. Mengingat, bila dilihat jam kerja PNS, maka seharusnya puskesmas memberikan pelayanan hingga sekitar pukul 15.00 WIB. \"Jangan cuma sampai jam 12 siang saja. Kita yang mau berobat kesulitan,\" lanjutnya lagi. Hal senada diungkapkan Lia (30), warga Jl Siliwangi, Kota Cirebon. Dia mengakui kesulitan bila berobat siang hari ke puskesmas. “Pernah, karena tutup ya gak jadi. Saya ke puskesmas setelah duhur, sudah gak ada pelayanan,” katanya kepada Radar. Dikatakan, karena pelayanan hanya sampai jam 12 siang, akibatnya banyak pasien yang menumpuk di pagi hari. “Jadinya orang seperti lomba harus pagi-pagi ke sana, dan itu bisa numpuk. Padahal rata-rata itu banyak yang bawa anak untuk berobat. Coba kalau jam kerjanya lebih lama, pasti warga juga memilih agak siang. Kalau pagi kan ibu-ibu mungkin masih sibuk urus anak, suami, masak dan lainnya,” sesalnya. Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon dr Edy Sugiharto MKes mengatakan, hingga saat ini belum ada laporan terkait jam pelayanan puskesmas yang hanya sampai setengah hari. Edy mengklaim, hingga saat ini pelayanan di 22 puskesmas dan 16 puskesmas pembantu yang ada di Kota Cirebon sudah berjalan baik. Menurut Edy, pelayanan dibuka sejak pukul 07.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB. \"Mungkin saja kala itu jumlah pasien sudah penuh, sehingga akhirnya pendaftaran ditutup. Tapi kalaupun pendaftaran ditutup, pelayanan kan tetap berjalan,\" ujarnya. Dalam satu puskesmas, lanjut dia, biasanya terdapat 2 dokter yang siap untuk memberikan pelayanan. Di dunia kedokteran, kata dia, idealnya 1 dokter menangani sekitar 60 pasien dengan durasi pemeriksaan 8 hingga 20 menit per pasien. \"Tapi biasanya di puskesmas ini kan membeludak. Pasien bisa sampai 200 orang. Sementara dokter juga kan manusia,\" lanjutnya lagi. Edy pun meluruskan bila puskesmas bukan hanya memiliki tugas dan fungsi memberikan pengobatan pada masyarakat. Puskesmas juga pusat pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dan menjadi pusat penggalangan peran kerja masyarakat. Pekerjaannya pun bukan hanya pada pemberian pengobatan secara individual, tapi juga harus menjaga kesehatan lingkungan, pemberantasan penyakit menular, hingga melakukan kunjungan ke masyarakat. \"Jadi keberadaan puskesmas bukan hanya mengobati, tetapi juga meningkatkan quality of life,\" katanya. (kmg)