Gol 1.000 milik Persib tersebut, tercatat sejak format kompetisi Liga Indonesia mengalami perubahan atau dihitung sejak tahun 1994.
Nick Kuipers
Pemain yang sudah 5 musim membela panji Maung Bandung ini, pernah dicoret oleh Luis Milla dari daftar pemain.
Sosoknya yang tidak tergantikan sejak mendarat di Bandung, berubah sejak kedatangan Luis Milla menjadi pelatih Persib.
Perannya sering digantikan oleh Victor Igbonefo dan Achmad Jufriyanto untuk menjaga daerah pertahanan klub asal Jawa Barat ini.
Dirinya kerap kali melihat perjuangan rekan-rekannya di tribun penonton sejak era kepelatihan Luis Milla.
"Saya punya perasaan, ketika ia (Luis Milla) datang, ia ingin melakukan perubahan yang terlalu sulit," ucapnya dikutip dari Persib.co.id.
Di tangan Bojan Hodak, posisi jantung pertahanan Persib, kembali dipercayakan kepada Nick yang kerap berduet dengan Alberto atau Kakang Rudianto.
BACA JUGA:Persib jadi Tim Spesialis Gol Injury Time, Ini Faktanya
"Bagi saya perbedaannya besarnya ada di formasi, saya melihat para pemain lebih percaya diri dengan formasi ini, ketika pelatih datang (Bojan Hodak) kami kembali ke dasar," jawabnya.
Arsan Makarim
Nama Arsan Makarim mungkin baru kali ini menjadi perhatian, padahal pemain tersebut sudah masuk tim Senior Persib sejak musim 2022.
Dibawah kepelatihan Luis Milla, pemain binaan Persib United ini baru diturunkan sebanyak 5 kali di Liga 1 musim 2022/2023.
Namun bersama Bojan Hodak, Arsan Makarim membawa perbedaan tiap kali bermain meski diturunkan sebagai pemain pengganti.