Ciro dan David menyumbang gol di babak pertama, tapi tidak menonjol di babak kedua. Barisan pemain bertahan Arema FC berhasil meredam kombinasi duo Brasil ini.
Sementara itu, beberapa penggawa Persib lainnya tampak kesulitan mengontrol emosi. Mulai dari Ezra Walian, Nick Kuipers hingga Frets Butuan terpancing emosinya akibat provokasi pemain Arema.
BACA JUGA:Wisata Cirebon Setelah Bandara Kertajati Beroperasi, Duh Ternyata Masih Perlu Dukungan
BACA JUGA:5 Hal Penting Soal UHC, Kabupaten Cirebon Hampir 100 Persen, Berpengaruh ke BPJS Kesehatan
Hasilnya, permainan banyak terjeda akibat para pemain terlibat cekcok. Meski tidak ada kontak fisik yang berakibat fatal, namun wasit sempat kerepotan melerai perselihan antarpemain.
Kericuhan kembali terjadi setelah wasit peniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir. Pertandingan ini berakhir imbang 2-2. Kedua tim berbagi satu angka.
Hasil pertandingan ini membuat Persib bertahan di peringkat 2 klasemen Liga 1. Arema juga masih menghuni papan bawah di peringkat ke-16.