BANDUNG, RADARCIREBON.COM - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (Dispusipda) Jawa Barat dalam memperingati Hari Pahlawan menggelar Kampanye Literasi Arsip dan Musik (KLASIK) dengan memotret kisah heroik peristiwa Bojong Kokosan.
Kepala Dispusipda Jabar I Gusti Agung Kim Fajar Wiyati Oka menyebutkan, Bidang Kearsipan bekerja sama dengan Dinas Sejarah TNI AD Kodam III Siliwangi mengangkat kembali peristiwa heroik tersebut agar generasi muda mengenal salah satu perjuangan bangsa Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan, yakni pertempuran Bojong Kokosan.
Menurutnya, peristiwa sejarah Bojong Kokosan yang terjadi di wilayah Sukabumi pada 9 Desember 1945 itu kronologisnya sudah diarsipkan dengan rapi dan terawat dengan baik di Dispusipda Jabar maupun Dinas Sejarah TNI AD.
"Ini yang ingin kita kenalkan dan ingatkan kembali kepada masyarakat terutama generasi muda tentang peristiwa sejarah tersebut," ujar Wiyati Oka di kantor Dispusipda Jabar, Kota Bandung, Selasa (28/11/2023).
BACA JUGA:Jejak Pelarian OS Pelaku Pembunuhan di Dukupuntang Cirebon, Sempat Singgah di Bekasi
Peristiwa Bojong Kokosan merupakan pertempuran melawan tentara Sekutu. Bojong Kokosan adalah nama daerah di kawasan Sukabumi yang menjadi jalur penghubung Sukabumi-Cianjur-Bandung.
Pada KLASIK episode-3 kali ini, Dispusipda Jabar selain bekerja sama dengan Dinas Sejarah TNI AD, juga menggandeng SMK Negeri 10 Kota Bandung menggarap musik dan film untuk mengisi materi.
"Mengapa kita kaitkan dengan musik karena musik adalah bahasa universal. Diharapkan kampanye literasi dan kearsipan ini bisa mudah sampai dan dipahami maayarakat melalui media musik dan film," terangnya.
KLASIK episode-3 Dispusipda Jabar juga diisi dengan talkshow tentang sejarah peristiwa Bojong Kokosan, pemutaran film sejarah, live music, fashion show, penghargaan kearsipan serta bazar pangan murah produk UMKM dan Petani Milenial.
BACA JUGA:Indonesia 'Banjir' Susu Hari Pertama Kampanye Partai Gerindra