BACA JUGA:Pelunasan Haji Khusus 1445 H Sudah Mulai Dibuka, Kemenag: Dibagi Dua Tahap
Keamanan Wilayah
BMKG terus melakukan pantauan terhadap meningkatnya aktivitas seismik di wilayah Sukabumi, Jawa Barat. Pemantauan meliputi magnitudo, lokasi dan kedalaman gempa.
BMKG terus berupaya meminimalisir risiko yang dapat ditimbulkan. Terutama dampaknya terhadap keselamatan warga.
Oleh karena itu, meski 17 gempa bumi di Sukabumi yang terjadi 3 hari terakhir magnitudonya relatif kecil, BMKG terus melakukan pemantauan.
Peringatan untuk Masyarakat
BMKG mengimbau masyarakat Sukabumi dan sekitarnya untuk tetap waspada. Tidak terkecoh dengan kabar bohong dan berita yang tidak jelas sumbernya.
Masyarakat diminta untuk terus menikuti informasi yang resmi dari BMKG terkait perkembangan situasi seismik di Sukabumi.
Menurut BMKG, meski kekuatan gempa relatif kecil, akan tetap peningkatan gempa yang terjadi menunjukkan perluasan aktivitas seismik di wilayah tersebut.
Maka dari itu, BMKG merasa perlu melakukan pemantauan secara rinci untuk menghindari risiko yang lebih besar.
Di sisi lain, BMKG mengimbau seluruh masyarakat untuk mengikuti perkembangan situasi melalui sumber informasi resmi.
Di samping itu, masyarakat diminta untuk selalu menjaga kewaspadaan dalam menghadapi potensi bencana alam gempa.