Mengulik Nasi Kasreng Bu Kasrih, Kuliner Legendaris Khas Kuningan

Kamis 04-01-2024,16:33 WIB
Reporter : Burhannudin
Editor : Burhannudin

BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat Kuliner Nasi Bogana, Makanan ala Bangsawan Cirebon yang Tak Kalah Nikmat

Menu yang ditawarkan bervariasi, mulai dari pepes hati ampela, jamur goreng, sayur lodeh hingga sop buntut, tersedia sesuai selera pelanggan tanpa meninggalkan empat menu utama.  

Menu disajikan di meja terbuka untuk diambil dan ditambahkan pelanggan sesuka hati. Pembelinya tidak lagi hanya sekedar kuli angkut, pedagang pasar, dan supir angkutan umum, melainkan berbagai kalangan mulai dari petani, pekerja swasta, pengusaha hingga  pejabat pemerintah.   

Nasi Kasreng kerap mereka siapkan sebagai menu sarapan, makan siang saat istirahat atau dinikmati bersama keluarga saat hari raya.

Meski peminat nasi kasreng meningkat, bukan berarti harganya mahal. Harga tiap menu bervariasi mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 15.000 tergantung jenisnya.   

Dan satu gorengan panas masih cuma Rp 2000, sedangkan sambal, lalapan seperti toge dan rebon gratis sebagai bonus. Kelezatan dan kesederhanaan Nasi Kasreng kini sudah dikenal luas di kalangan masyarakat dan menjadi ikon kuliner yang dibanggakan masyarakat Kuningan.

BACA JUGA:Gercep, Bupati Nina Meninjau Lokasi yang Diterjang Angin Puting Beliung di Indramayu

Saking banyaknya, hidangan tersebut kerap menjadi hidangan utama saat syukuran maupun acara resmi, termasuk saat menjamu Presiden SBY di Kuningan beberapa tahun lalu. 

Padahal, Nasi Kasreng awalnya hanya kreasi Bu Kasrih yang mencari nafkah dengan berjualan menu sarapan pagi kepada warga Terminal Luragung. 

Kini Bu Kasrih telah tiada, namun namanya akan selalu menjadi kebanggaan kuliner  masyarakat Kuningan.

Kategori :