CIREBON- Dampak dari meletusnya Gunung Kelud di Kediri Jawa Timur meluas hingga ke kota kota lain. Hal itu mengakibatkan sejumlah bandara dengan penerbangan domestik maupun internasional di Jawa Tengah dan Jawa Timur ditutup sementar. Bahkan debu letusan gunung Kelud tersebut sampai ke daerah Cirebon dan sekitarnya sejak Jum\'at siang (14/2) hingga Sabtu ini. Namun, dampak letusan gunung vulkanik tersebut tidak berdampak pada penutupan atau penghentian aktivitas penerbangan di Bandara Penggung Kota Cirebon. Berdasarkan pantauan radarcirebon.com pada hari Sabtu (15/2) sekitar pukul 16.30 WIB aktifitas bandara nampak normal dan tidak ada rambu peringatan penutupan atau instruksi penghentian aktifitas. Setidaknya itu yang dituturkan oleh salah satu security bandara. Badrul hakim (21), petugas keamanan bandara mengatakan bahwa sampai dengan saat ini belum ada perintah dari atasan untuk menutup atau menghentikan aktifitas penerbangan seperti yang terjadi pada bandara - bandara di Jawa tengah dan Jawa timur. \"Sampai saat ini bandara masih aktif di buka dan belum ada instruksi close dari pimpinan\" katanya kepada radarcirebon.com (15/2) Ia juga menambahkan bahwa kemarin, hari Jum\'at (14/2) sore pesawat yang terparkir dilandasan sempat terkena debu yang di duga berasal dari letusan Gunung Kelud. \" Kemarin di pesawat yang ada di landasan sempat kena debu tapi gak banyak\" tambahnya kepada radarcirebon.com Sayangnya, ia enggan berkomentar lebih jauh mengenai hal terkait dampak letusan Gunung Kelud terhadap Bandara Penggung tersebut di karenakan ia belum mendapatkan instruksi dari atasanya. Saat radarcirebon.com mencoba untuk menemui kepala Bandara Penggung, yang bersangkutan sedang tidak berada di tempat. (Srp)
Kategori :