Selain OB, pelaku juga bertugas sebagai penjaga malam di perusahaan yang sama.
Identitas pelaku berinisial SR, usianya 23 tahun. Saat ini SR diamankan di Mapolsek Arjawinangun untuk kepentingan pemeriksaan lebih lanjut.
BACA JUGA:Target PSSI Makin Tinggi, Timnas Indonesia Sanggup?
2. Terjadi di Dalam Ruangan Terkunci
Pembacokan di Cirebon yang dilakukan SR, terjadi di sebuah ruangan yang dikunci dari dalam oleh pelaku.
Saat itu, karyawan sedang diberikan briefing oleh salah satu atasan, sebelum kegiatan dimulai.
Menurut salah seorang saksi, di dalam ruangan tersebut terdapat kepala cabang, staf lapangan dan asisten manajer. Jumlah seluruhnya 9 orang.
BACA JUGA:Terlepas dari Hasil di Piala Asia 2023, Faktanya STY Torehkan Banyak Sejarah, Ini Dia
3. Jumlah Korban 4 Orang
Dari jumlah 9 orang, 4 orang menjadi korban akibat ulah SR. Di antaranya terdapat korban yang mengalami luka berat pada bagian tangan.
Menurut pengakuan salah seorang saksi, SR diduga berencana mengincar kepala cabang koperasi tersebut.
Adapun luka yang dialami korban diantarnya, menderita luka bacok, jari putus, dan luka sabetan di bagian kepala.
4. Menggunakan Parang
Saat melakukan pembacokan, pelaku menggunakan senjata tajam (Sajam) jenis parang untuk melukai korban.
Pelaku melakukan aksinya seorang diri. Dugaan sementara, dipicu karena dendam pribadi.