CIREBON, RADARCIREBON.COM - Seorang pemancing berinisial KY (17) ditemukan meninggal dunia mengambang di saluran irigasi.
Jasad korban ditemukan mengambang di saluran irigasi Desa/Kecamatan Suranenggala, Kabupaten Cirebon, Rabu (31/1/2024).
Remaja asal Dusun Nenggala Mekar, Desa/Kecamatan Suranenggala, Kabupaten Cirebon ini meninggal dunia diduga akibat penyakit epilepsi yang dideritanya.
Data yang diperoleh radarcirebon.com menyebutkan, peristiwa ini bermula, Rabu (31/1/2024) sekitar pukul 11.00 WIB.
BACA JUGA:Dari Kasus Penganiayaan di Arjawinangun: Kantor Koperasi Bekas Rumah Kosong, Baru 3 Bulan Ditempati
Korban bersama temannya bernama Tarmo (28), seorang buruh di Pelabuhan Cirebon, warga Blok Sabtu, Desa Suranenggala, memancing ikan di aliran irigasi Blok Jaba Kulon desa setempat. Tidak jauh dari rumah Tarmo.
Selang beberapa waktu, korban kehabisan umpan cacing dan akhirnya korban pulang untuk mencari cacing.
Sedangkan Tarmo masih di lokasi mancing. Dikarenakan korban belum juga kembali ke lokasi mancing, Tarmo pun pulang ke rumah.
Namun, sekitar pukul 13.16 WIB ada seorang warga bernama Jaya hendak memperbaiki pematang sawah tiba-tiba melihat sesosok tubuh manusia mengambang di aliran irigasi tersebut.
Temuan itu selanjutnya dilaporkan oleh Jaya ke aparat Pemerintah Desa (Pemdes) Suranenggala.
Aparat Pemdes bersama Polisi dan masyarakat setempat langsung mengevakuasi jasad korban diangkat ke darat.
Setelah diketahui identitas mayat tersebut adalah KY, jenazahnya kemudian dibawa ke rumah orang tuanya.
"Diduga korban mengidap penyakit epilepsi," ungkap Kapolsek Kapetakan AKP Didi Setyadi SH kepada radarcirebon.com, Rabu (31/1/2024).
"Dan menurut tim medis Puskesmas Suranenggala bahwa korban sudah meninggal dunia dengan kurun waktu kurang 2 jam. Tidak ditemukan adanya bekas kekerasan ataupun luka penganiayaan, hanya korban kebanyakan kemasukan air," jelas Kapolsek.