Demo Warga Surakarta Cirebon, Hamdan: Rakyat Tidak Mau Lagi Dipimpin Kuwu yang Zalim

Senin 26-02-2024,12:28 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Tatang Rusmanta

Demo Warga Surakarta Cirebon, Hamdan: Rakyat Tidak Mau Lagi Dipimpin Kuwu yang Zalim

RADARCIREBON.COM – Warga Desa Surakarta Kabupaten Cirebon menggelar demo menuntut kuwu mereka untuk mundur, Senin 26 Februari 2024.

Mereka mengaku tidak puas dengan kepemimpinan Kuryati, Kuwu atau Kepala Desa Surakarta, Kecamatan Suranenggala, Kabupaten Cirebon.

Disebutkan bahwa, Kuryati sudah menjabat sekitar 3 tahun. Tapi tidak ada kebijakan pro rakyat yang dia jalankan.

Salah seorang warga bernama Hamdan Fanitio menyebutkan, bahwa Kuryati merupakan kuwu yang zalim.

BACA JUGA:Tidak Pro Warga, Kuwu Surakarta Juga Dituduh Tilep Honor Perangkat Desa

BACA JUGA:Kepung Kantor Desa, Warga Surakarta Cirebon Tuntut Kuwu Mundur

2

Menurut Hamdan,  warga sudah gerah dan tidak mau lagi dipimpin oleh Kuryati. Karena itu, menuntun Kuryati untuk mundur dari jabatannya.

“Masyarakat Surakarta menginginkan Kuwu Surakarta untuk mengundurkan diri, untuk turun dari jabatannya,” tandas Hamdan di tengah aksi demo warga, Senin siang 26 Februari 2024.

Lebih lanjut dia  menjelaskan, bahwa sejak awal pemerintahan Kuryati di Surakarta, sudah ada gejolak. Namun pada awalnya warga masih bisa mentoleransi.

Menurut Hamda, masyarakat tidak langsung melakukan aksi unjuk rasa menuntut Kuryati untuk mundur dari jabatan kepala desa.

BACA JUGA:Marak Upaya Gusur dan Geser Suara, Mahfuz Sidik: Ini Bentuk Praktik Kecurangan Pemilu Legislatif

Masyarakat sudah melakukan audiensi dan berdialog dengan pemerintah desa. Namun tidak ada perubahan signifikan.

“Sebelumnya kami masih sabar, kami masih pakai cara yang santun. Masih audiensi, masih mediasi. Cara rakyat kita pakai,” ujarnya.

Hamdan menambahkan bahwa sekarang kesabaran rakyat sudah habis. Karena itu, rakyat meminta dengan tegas agar Kuryati mengundurkan diri.

Kategori :