Psikolog Ungkap Penyebab Maraknya Kasus Bullying pada Anak, Ada Peran Game yang Biasa Dimainkan

Minggu 10-03-2024,14:45 WIB
Reporter : Apridista S Ramdhani
Editor : Yuda Sanjaya

RADARCIREBON.COM - Kasus perundungan atau bullying kian memprihatinkan di wilayah Kota Cirebon dan Kabupaten Cirebon.

Dua kasus terakhir, dikhawatirkan hanya puncak dari fenomena gunung es. Dimungkinkan banyak kejadian yang tidak terangkat ke permukaan.

Psikolog Herlina S Dhewantara mengungkapkan, penyebab dari kasus bullying ini bisa bermacam-macam.

Faktor teknologi yang tidak diimbangi dengan pemahaman menjadi salah satu faktor pemicu.

BACA JUGA:Teori Baru Hilangnya Pesawat Malaysia Airlines MH370, Eks Investigator: Mau ke Diego Garcia

Bahkan dari game yang dimainkan anak bisa menjadi salah satu faktor pelaku melakukan tindakan bullying.

"Misalnya mereka mencontoh hal tersebut dari games yang dimainkan, di samping mencontoh orang tua atau perilaku di sekitarnya," kata Herlina, kepada radarcirebon.com.

Oleh karena itu, orang tua punya peran penting dalam memberikan pemahaman. Sehingga anak tidak menjadi korban bullying atau bahkan pelaku perundungan.

“Teknologi yang pesat saat ini menjadi salah satu pemicu terjadinya kekerasan fisik di sekolah dasar," katanya.

BACA JUGA:2 Kebakaran Dalam Semalam di Kabupaten Cirebon, Pabrik Kasur Busa dan Kios Bensin Eceran

Faktor lingkungan juga sangat berpengaruh pada pembentukan pribadi seorang anak. Oleh karena itu, perang orang tua menjadi sangat penting.

“Kalau di sekeliling kerap melihat kekerasan dan tidak ada pemahaman dari orang tua, juga orang dewasa di sekitarnya, ia akan melakukannya pada temannya," ungkap Herlina.

Tindakan perundungan terjadi karena pelaku ingin menunjukkan dirinya tak terlihat lemah.

Ini juga karena faktor pola asuh orang tua dan lingkungan, di mana kepribadian seorang anak terbentuk dari pola asuh orang tuanya dan lingkungan sekelilingnya.

BACA JUGA:Razia Pekat Jelang Ramadan, Petugas Gabungan Amankan 22 Pasang Bukan Suami-Istri

Kategori :