INDRAMAYU - Letusan gunung Kelud di Kediri Jawa Timur tidak hanya membawa dampak bagi daerah di sekitarnya. Erupsi yang terjadi juga berdampak pada terhambatnya pasokan buah-buahan lokal, seperti nanas, melon, semangka serta berbagai buah-buahan lainnya yang berasal dari Jawa Timur. Keterlambatan pasokan buah juga diikuti kenaikan harga yang terus melambung. Hal tersebut seperti dikatakan Sunarti, salah seorang pedagang buah di Indramayu. Erupsi gunung Kelud juga membuat buah-buahan hasil bumi Jawa Timur banyak yang berdebu sehingga membuat kualitasnya menurun. Beberapa jenis buah itu antara lain nanas Kediri, apel Malang, melon, dan semangka. Dari sejumlah buah tersebut, kenaikan harga cukup tinggi terjadi pada harga apel Malang. “Untuk harga apel Malang sebelumnya Rp18 ribu, kini mengalami kenaikan hingga Rp22 ribu. Kalau untuk harga nanas Kediri semula harganya Rp6 ribu kini menjadi Rp8 ribu,” kata Sunarti, Jum\'at (21/2). Kenaikan harga dan menurunnya kualitas buah akibat terkena debu vulkanik, membuat kios pedagang buah sepi pembeli. Pedagang juga kini mulai merasakan dampak terjadinya erupsi gunung Kelud. Dampak yang paling terasa adalah menurunnya omzet penjualan akibat keterlambatan pasokan dan sepinya pembeli akibat menurunnya kualitas buah. Pedagang berharap, kondisi itu tidak berlangsung lama. Sehingga situasi dan aktivitas jual beli buah dapat kembali normal. (cip)
Erupsi Kelud Pengaruhi Pasokan Buah
Sabtu 22-02-2014,07:47 WIB
Editor : Dedi Darmawan
Kategori :