BACA JUGA:Peningkatan Pemenuhan Hak Disabilitas
BACA JUGA:Setelah Cirebon BPIP Bawa FYP ke Malang, Berharap Para Content Creator menguasai Ideologi Pancasila
BACA JUGA:Tolak Kenaikan PBB Kota Cirebon 2024, Masyarakat Sampaikan Petisi, Ini Isinya
Sejarah gua sunyaragi
Ada dua versi berhubungan dengan sejarah berdirinya Gua Sunyaragi.
Versi pertama adalah berita lisan mengenai sejarah berdirinya gua sunyaragi yang disampaikan secara turun temurun oleh para bangsawan Cirebon. Versi ini dikenal dengan sebutan Carub Kanda.
BACA JUGA:Tolak Kenaikan PBB Kota Cirebon 2024, Masyarakat Sampaikan Petisi, Ini Isinya
BACA JUGA:Setelah Cirebon BPIP Bawa FYP ke Malang, Berharap Para Content Creator menguasai Ideologi Pancasila
BACA JUGA:Ikut Aksi Bela Palestina, Bupati Cirebon Kutuk Kebiadaban Israel
Menurut Caruban Kandha dan sejumlah catatan dari Keraton Kasepuhan, Tamansari dibangun karena Pesanggrahan Giri Nur Sapta Rengga berubah fungsi menjadi tempat pemakaman raja-raja Cirebon.
Hal tersebut dihubungkan dengan perluasan Keraton Pakungwati yang terjadi pada tahun 1529 M, yaitu dengan pembangunan tembok keliling keraton, Siti Inggil, dan lain-lain.
Versi kedua berupa versi Caruban Nagari yang berdasarkan buku Purwaka Caruban Nagari tulisan tangan Pangeran Kararangen atau Pangeran Arya Carbon pada tahun 1720.
BACA JUGA:Ikut Aksi Bela Palestina, Bupati Cirebon Kutuk Kebiadaban Israel
BACA JUGA:Rapat Paripurna, Ada 76 Rekomendasi DPRD untuk Pemkot Cirebon
BACA JUGA:Tolak Kenaikan PBB Kota Cirebon 2024, Masyarakat Sampaikan Petisi, Ini Isinya
Berdasarkan cerita yang beredar, gua sunyaragi didirikan pada tahun 1703 masehi oleh pangeran kararangen yang tidak lain adalah cicit sunan gunung jati.