CIREBON, RADARCIREBON.COM - Partai Golkar, Partai Demokrat dan Partai Gerindra sudah resmi membangun koalisi. Deklarasinya pun sudah dilakukan.
Koalisi inipun sudah bisa mengusung satu paket calon kepala daerah. Artinya, kini tersisah 4 partai di parlemen yang memungkinkan dua pasangan calon kepalah daerah di Kabupaten Cirebon.
Dari 4 partai tersisah yakni PDI Perjuangan, PKB, Nasdem dan PKS, hanya PDI Perjuangan saja yang bisa mengusung satu pasangan.
BACA JUGA:Siti Anita: Kepingin Anak Saya Normal Kembali
BACA JUGA:Soal Tambahan Infrastruktur Jalan di Ciater, Begini Respon Pj Gubernur Jabar
BACA JUGA:Begini Saran Bupati Imron Kepada Jamaah Haji Ketika Tersesat di Tanah Suci
Sementara jika tiga partai tersisah berkoalisi praktis PDI Perjuangan akan dikeroyok dua koalisi besar.
Namun demikian, PDI Perjuangan juga tampaknya intens untuk melakukan pendekatan dan komunikasi dengan Partai Nasdem dan PKS.
Terlebih PKS juga secara gamblang menyebut jika koalisi dalam Pilkada tidak harus merujuk koalisi Pilpres kemarin.
BACA JUGA:Anak Buah Jokowi ke Cirebon Jenguk Anak yang Alami Depresi Berat Gara-gara Ibu Jual Handphone
BACA JUGA:Rafael Struick Awalnya Diragukan, Kemampuannya Kini Diakui si Ular Phyton
BACA JUGA:Mengenal Jenis Handgrip Sepeda Motor
Ketua DPRD PKS Kabupaten Cirebon, Junaedi ST mengatakan pihaknya sudah melakukan penjajakan koalisi dengan partai lain.
Menurutnya, tidak ada instruksi dari pusat bahwa koalisi yang dibangun harus sesuai dengan Pilpres kemarin.
"Kita dibebaskan untuk berpolitik, artinya tidak harus seperti koalisi Pilpres kemarin, bebas sesuai sikon daerah masing-masing," ujar calon Anggota terpilih DPRD Jawa Barat tersebut.