Sementara Kontingen DKI Jakarta sebagai undangan khusus pada kejurda, memborong 13 medali emas di U-20 baik Free Style, Greco Roman maupun U-20 kategori putri.
BACA JUGA:Dua Atlet Renang Ikut Berlaga di O2SN Jawa Barat
BACA JUGA:Gapura Selamat Datang di Kuningan Segera Diperbaiki, Ini Jadwalnya
Secara keseluruhan, Kontingen DKI Jakarta berhasil membawa pulang 13 medali emas dan 42 perak dari Kejurda Gulat antar KU yang memperebutkan medali dan piagam tersebut.
"Bukan tentang siapa pengcab dan pegulat Jabar yang berhasil memperoleh medali terbanyak dari hasil Kejurda ini, tapi justru dengan Kejurda tersebut membuka mata bagi kita dengan kehadiran DKI Jakarta. Di mana, mereka sangat dominan di U-20. Semua harus membuka mata bahwa di cabang gulat saja, saya pestikan DKI Jakarta akan menjadi pesaing kita di masa mendatang. Inilah yang kami serap dari hasil kejurda," kata Ketua Umum Pengprov PGSI Jawa Barat, Yoko Anggasurya.
Kejurda Gulat yang kali ketiga diselenggarakan Pengprov PGSI Jawa Barat kata Yoko, sengaja mengundang DKI Jakarta untuk berpartisipasi.
“Itulah tujuan kami, DKI Jakarta sengaja kita undang untuk mengikuti Kejurda yang kami selenggarakan, dimana akhirnya kami dapat menyaksikan langsung pegulat-pegulat hasil binaan mereka. Jelas ini menjadi PR kita dan kita patut mengevaluasinya," kata Yoko. (*)