Tersinggung, Bacok Pacar Adik

Jumat 28-01-2011,06:00 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

CIREBON– Misbak (24), warga Desa Karangkendal, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon, akhirnya berurusan dengan polisi. Dia ditangkap setelah sebelumnya membacok Karto (21), pemuda Desa Dukuh, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon pada Rabu malam (19/1). Misbak tertangkap kemarin (26/1) oleh Unit Reskrim Polsek Kapetakan saat bermain di rumah tetangganya. Misbak mengaku saat membacok Karto, dirinya kalap. Dia juga tidak bermaksud menghalangi Karto memacari adiknya. “Saya setuju-setuju saja, silakan. Tapi kelihatannya kalau main ke adik saya, dia seperti tidak sopan. Selalu nyumput-nyumput kalau ada saya. Saya tersinggung dengan sikap dia (Karto),” cerita Misbak saat ditanya Radar di Mapolsek Kapetakan, kemarin. Dalam aksinya dia tidak sendirian, melainkan bersama dua temannya yakni Nur dan Waslani. Saat dirinya ditangkap, Nur dan Waslani sudah keburu kabur. Kini Misbak mengaku menyesal. Apalagi sebelumnya dia tidak ada masalah dengan korban. Tapi dirinya sudah pasrah atas perbuatannya. Akibat perbuatannya, Misbak dijerat pasal 351 jo 170 KUHPidana dengan ancaman hukuman maksimal 5 sampai 9 tahun penjara. Sementara Kapolres Cirebon AKBP Edi Mardianto SIK melalui Kapolsek Kapetakan AKP H Amat Suhermat mengatakan, motif pelaku sebenarnya pemerasan. Menurut beberapa keterangan saksi dan informasi, pelaku selalu meminta jatah setiap kali korban main ke rumah bertemu adiknya. “Sebelumnya kami kesulitan karena pelaku menggunakan penutup kepala. Tapi setelah mendapat keterangan dari saksi-saksi dan informasi, hampir semuanya mengarah kepada dia (Misbak, red). Dan saat ditangkap anggota kami, dia mengakui semua perbuatannya,” kata kapolsek. Diwartakan sebelumnya, Karto dibacok-bacok usai mengunjungi pacarnya di Desa Karangkendal, Rabu malam (19/1) sekitar pukul 21.30. Korban mengalami luka sobekan di bagian telapak tangan kiri serta punggung. Karto harus mendapat perawatan intensif di RSUD Gunung Jati dan baru pulang kemarin (27/1). Karto mengatakan, malam itu tiga pelaku menggunakan penutup wajah. (hsn)

Tags :
Kategori :

Terkait