"Saya ingin perjuangan GEH bisa dikenal luas oleh masyarakat Cirebon. Jadi ini salah satu wujud kita mencintai beliau adalah dengan menulis tentang sejarah kehidupan beliau."
"GEH juga mempunyai kepedulian di bidang seni, budaya dan juga merupakan seorang aktivis yang luar biasa," ujarnya.
BACA JUGA:PJ Bupati Cirebon Mulai Revitalisasi Pasar Palimanan, Dibangun Dua Lantai dengan 145 Kios
BACA JUGA:Semarakkan Hari Kemerdekaan RI, Polresta Cirebon Gelar Berbagai Perlombaan
Dia menyebutkan, mengerjakan novel tersebut selama 30 hari non stop.
"Meski ada jeda setelah menulis hingga proses terbit, saya bersyukur bisa menyelesaikan novel ini."
"Dedikasi dan peran yang dijalani GEH menjadi teladan yang baik yang harus dicontoh."
"GEH itu berkarya di dunia seni, tapi selama berkarya di dunia seni tidak menghilangkan nilai agama. Karya seni yang ditampilkan selaku bernilai agama," sebutnya. (rdh)