Indramayu Ciptakan Kawasan Industri, Mampu Serap 100 Ribu Tenaga Kerja

Senin 19-08-2024,19:00 WIB
Reporter : Anang Syahroni
Editor : Asep Kurnia

INDRAMAYU, RADARCIREBON.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu menciptakan kawasan industri, diprediksi mampu membuka ratusan ribu lapangan pekerjaan baru.

Kepastian ini, menyusul dilakukannya groundbreaking Kawasan Industri Losarang oleh Bupati Indramayu Hj Nina Agustina SH MH CRA, Sabtu 17 Agustus 2024.

Kawasan Industri Losarang ini, rencananya akan menggunakan lahan seluas 1.000 hektare yang yang diperuntukkan bagi 35 industri penanaman modal asing (PMA).

Pada kesempatan tersebut, Bupati Indramayu Hj Nina Agustina mengatakan, pembangunan Kawasan Industri Losarang ini merupakan harapan baru bagi masyarakat.

BACA JUGA:Kekeringan di Kuningan, Padi Dipanen Paksa di Desa Singkup

BACA JUGA:LENGKAP, Ini Dia Jadwal Persib di AFC Champions League 2

Dengan adanya kawasan industri, dapat mendorong perekonomian dan juga terbuka lowongan kerja lebih dari 100.000 kebutuhan tenaga kerja. 

2

Bupati Nina mengungkapkan, pembangunan kawasan industri ini telah melalui prosedur perizinan yang lengkap dan sah di mata hukum dan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

"Kepada pengelola kawasan industri ini agar menyiapkan daya dukung dan daya tampung di dalam kawasan industri untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing ekspor," ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan Bupati Nina, hadirnya kawasan industri juga harus bersinergi dengan sektor UMKM. 

BACA JUGA:Duh! Maarten Paes Ternyata Belum Bisa Turun Lawan Arab Saudi

BACA JUGA:Program Cermat pada KPM UI BBC Memberi Banyak Manfaat Untuk Anak-anak

Peluang usaha baru bagi UMKM perlu dibuka lebar agar kontribusi kawasan industri makin luas dan terasa bagi masyarakat juga perekonomian daerah.

"Semoga adanya Kawasan Industri Losarang dapat kembali membangkitkan perekonomian Kabupaten Indramayu khususnya yang berada di jalur Pantura. Mudah-mudahan yang awalnya sempat lesu bisa bergairah kembali," kata Bupati Nina. 

Sementara itu, Direktur PT. Wiratama Indramayu Perkasa, Edward Sofiananda  menjelaskan, dari 1.000 hektare lahan yang disiapkan untuk kawasan industri sebagai tahap awal pembangunan baru 300 hektare yang akan digunakan. 

Kategori :