KUNINGAN, RADARCIREBON.COM – Insiden kebakaran merenggut sebuah rumah milik warga di Dusun Manis, Desa Luragung Tonggoh, Kecamatan Luragung, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Selasa 8 Oktober 2024 malam.
Berdasarkan keterangan Kepala UPT Damkar Kuningan, Andri Arga Kusumah bahwa kebakaran diduga akibat arus pendek listrik.
BACA JUGA:Penerima Bansos Ketahuan Judi Online, Siap-siap Bantuannya Dicabut Kemensos
BACA JUGA:Barang Kena Cukai Ilegal Senilai Rp10,78 Miliar Dimusnahkan
BACA JUGA:Mensesneg Pastikan Jokowi Hadiri Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih di DPR
BACA JUGA:Mahasiswa Asal Plered Ditemukan Tewas Akibat Tertabrak Kereta Api, Diduga Bunuh Diri
Api cepat membesar karena dalam rumah tersebut banyak material yang mudah yang mudah terbakar. Selain itu, rumah terletak di kawasan padat penduduk sehingga menjadi tantangan tersendiri bagi petugas pemadam untuk memadamkan api.
"Kebakaran terjadi diduga akibat korsleting listrik, seluruh bangunan ludes terbakar, beruntung tidak merembet ke bangunan lain," ungkapnya.
BACA JUGA:Kronologi Asli Ketua DPRD Menyerang Secara Verbal Ketua KONI Kota Cirebon
BACA JUGA:Kakang Prabu Dukung Pasangan ASIH di Pilgub Jabar
BACA JUGA:Kesaksian Fathurohman, Putra Salah Satu Korban Usai Bertemu Pihak di DH Garden
Guna memadamkan api, pihak pemadam menerjukan dua unit mobil pemadam kebakaran dan 12 anggota.
"Kami menurunkan dua randis dan 12 anggota, karena ini posisinya padat penduduk dan sumber air cukup jauh," katanya.
BACA JUGA:DH Garden Beri Santunan dan Biaya Pendidikan untuk Keluarga Korban Kecelakaan Maut
BACA JUGA:Bhisa, Pioner Jasa Transportasi di Cirebon yang Terus Bertransformasi
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun pemilik rumah mengalami luka ringan saat mencoba memadamkan api.
"Tidak ada korban jiwa, cuman pemilik rumah mengalami luka ringan dibagian tangan, kerugian mencapai Rp 110 juta," bebernya. (*)