RADAR CIREBON – Terdapat ritual pengobatan di Vihara Pemancar Keselamatan yang diyakini keampuhannya turun temurun.
Vihara Pemancar Keselamatan Terletak di Jalan Winaon, Kota Cirebon. Salah satu vihara terbesar di Kota Udang.
Tepat pada Jumat 11 Oktober 2024, vihara ini berusia 58 tahun. Dewi Pek Ku Thay Fud yang dikenal sebagai dewi pengobatan dari Selatan, merupakan simbol dari vihara ini.
Patung Dewi Pek Ku diletakkan di tengah-tengah vihara. Posisinya berada di antara empat pengawal yang berada di sisi kanan dan kiri.
BACA JUGA:Dukung Pelindungan Pekerja Migran, Bakamla RI Gelar Sosialisasi
BACA JUGA:Pria Diduga ODGJ Babak Belur Dihajar Warga Desa Suci Cirebon, Disangka Penculik Anak
Bukan tanpa alasan vihara ini dikenal dengan nama Pemancar Keselamatan.
Sebab, terdapat ritual pengobatan yang diyakini dapat menyelamatkan seseorang dari berbagai keluhan penyakit.
Tempat pemujaan para dewa ini dipercaya dapat mengobati berbagai penyakit melalui ritual khusus.
Yakni, dengan cara meminum atau mengoleskan abu kertas yang bertuliskan doa-doa.
BACA JUGA:Ilham Habibie dan Lucky Hakim Kampanye Bareng, Bahas Kawasan Industri di Indramayu
BACA JUGA:VIRAL Motor Dinas Diduga Dipakai Tawuran di Cirebon, Kuwu Gufron Bantah Anak Terlibat
"Dewi Pek Ku dikenal sebagai Dewi Pengobatan dari Selatan. Di sini, kami memiliki patung besar dan patung kecilnya," demikian dijelaskan oleh Apuk, humas Vihara Pemancar Keselamatan kepada Radar Cirebon.
Vihara ini dikenal juga dengan nama Boen San Tong. Patung kecil Dewi Pek Ku yang ada di sana kerap dikeluarkan saat ada perayaan seperti Cap Go Meh.
Karena ukurannya yang lebih kecil, patung tersebut lebih mudah dan lebih ringan untuk diarak keliling Kota Cirebon.