RADARCIREBON.COM - Videonya viral dan mengundang reaksi netizen hingga publik figur, Ivan Sugianto (IS) akhirnya menyampaikan permohonan maaf dan akan menyerahkan diri ke Polisi.
IS merupakan seorang pengusaha asal Surabaya yang melakukan aksi persekusi kepada salah seorang siswa SMA Gloria 2 Surabaya agar bersujud dan menggonggong.
Aksinya ini kemudian divideokan dan disebarkan ke media sosial. Sehingga mengundang reaksi keras dari sejumlah pihak.
Bahkan, IS pun mendapat ancaman dari sejumlah pihak atas aksinya ini.
BACA JUGA:Honda Daya Jayadi Racing Team Siap Berlaga di Honda Dream Cup 2024 Purwokerto
BACA JUGA:Relawan Brigade 212 Kabupaten Cirebon Siap Menangkan Pasangan Imron-Jigus
BACA JUGA:Bansos Resmi Dihendikan Sementara, Oh Ternyata Ini Alasannya
Oleh sebab itu, IS pun membuat video klarifikasi dan permintaan maaf.
"Saya, Ivan Sugianto, sebagai orang tua dari Axel, ingin meminta maaf yang sebesar-besarnya."
"Saya sangat menyesal atas perbuatan dan kegaduhan yang telah terjadi," kata Ivan yang dikutip dari video yang beredar di media sosial, Kamis 14 September 2024.
Permintaan maaf ini ia tujukan kepada SMA Gloria 2, orang tua siswa, serta terutama kepada EN dan kedua orang tuanya.
"Saya meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia atas kegaduhan dan arogansi yang telah saya perbuat," lanjut Ivan.
BACA JUGA:AJ Nekat Jual Ganja di Rumah, Bibit Beli Online, Sempat Jual Paket Rp 50 sampai 100 Ribu
BACA JUGA:Persib Resmi Ajukan Permohonan Perubahan Jadwal Pertandingan, Laga 1 Desember MInta Ditunda
BACA JUGA:Organda se-Jabar Deklarasi Dukung ASIH, Akan Kerahkan Seluruh Pengurus