Hasil Penelitian Terbaru: Sepakbola Ternyata Bisa Mengasah Kemampuan Otak Anak

Kamis 19-12-2024,07:00 WIB
Reporter : Moh Junaedi
Editor : Moh Junaedi

RADARCIREBON.COM – Olahraga tim seperti sepakbola, bola voli atau basket saat ini menjadi salah satu aktivitas yang digemari anak-anak.

Hasil penelitian tersebut menyebutkan bahwa, aktivitas olahraga yang disebutkan tadi, ternyata punya banyak manfaat untuk mengasah otak anak.

Menurut kajian dari Prof Alison Brooks, seorang ahli ortopedi dari University of Wisconsin, Amerika Serikat, bahwa anak-anak yang bermain olahraga sepakbola atau bola voli mendapatkan skor tertinggi saat tes fungsi eksekutif.

Perlu diketahui, fungsi eksekutif adalah sebuah keterampilan berpikir yang dibutuhkan untuk mengatur, mengingat detail, membuat keputusan dan tetap fokus.

BACA JUGA:Menang 2-1 Lawan Barito Putera, Persib Naik ke Peringkat 2 Klasemen Sementara Liga 1 2024-2025

BACA JUGA:Terima Laporan Soal Karyawan yang Dirugikan Perusahaan, Komisi II DPRD Kota Cirebon Bakal Lakukan Ini

BACA JUGA:Kontrak Kevin Diks di FC Copenhagen Berakhir, Kemanakah Dia Akan Berlabuh?

"Data ilmiah menunjukkan bahwa bermain olahraga tim seperti sepak bola meningkatkan keterampilan fungsi eksekutif, yang merupakan salah satu keterampilan hidup terpenting dari semuanya," tuturnya.

Kemudian, Lu Yang seorang mahasiswa kedokteran pascasarjana di University Medical Center Groningen, Belanda juga meneliti hampir 900 anak sekolah yang dipantau dari tahun 2006 hingga 2017.

Mereka dibagi kedalam kelompok usia, mulai dari 5 hingga 6 tahun dan usia 10 hingga 11 tahun.

Selanjutnya, anak-anak ini dipantau aktivitas fisik hariannya, termasuk berpartisipasi dalam olahraga.

BACA JUGA:Mantap! BPIP Raih Penghargaan Kualifikasi Informatif dari Komisi Informasi Pusat

BACA JUGA:Bey Machmudin Tetapkan UMK 2025 Kabupaten dan Kota se-Jabar, Berikut Rinciannya

BACA JUGA:Pj Walikota dan Kapolres Cirebon Kota Laksanakan Ramchek Angkutan Nataru 2024-2025

Penelitian menunjukkan bahwa tingkat aktivitas fisik keseluruhan yang sedang pada awal kehidupan tidak berdampak signifikan pada fungsi eksekutif anak-anak pada usia 11 tahun. Namun, ada satu pengecualian.

"Anak-anak yang berpartisipasi dalam olahraga tim pada usia 10 dan 11 tahun secara konsisten menunjukkan fungsi eksekutif yang lebih unggul dibandingkan dengan peserta dalam olahraga individu," beber Yang.

Olahraga tim menempatkan anak-anak di bawah tuntutan kognitif yang tinggi, para peneliti mencatat.

BACA JUGA:Talaga Langit: Wisata Paling Hits di Cirebon, Tawarkan Serunya Liburan Akhir Tahun

BACA JUGA:Pelaku Pembunuhan Ibu Kandung di Kuningan Dibawa ke RS Arjawinangun, Begini Kondisi Rumahnya

"Karena ketidakpastian dari interaksi dengan rekan satu tim dan lawan; dengan demikian, pemain harus merespons dengan cepat dan dinamis."

Hal ini mengindikaskan bahwa olahraga tim dapat berfungsi sebagai tempat latihan untuk meningkatkan fungsi eksekutif," imbuhnya. (*)

Kategori :