CIREBON - Seperti diberitakan Harian Umum Radar Cirebon, Senin (24/3), dua penghuni Lapas kelas I Kesambi terbukti positif memakai narkoba setelah BNN menggelar inspeksi mendadak (sidak) di dua tempat, yakni Lapas Kelas I Kesambi Kota Cirebon dan sebuah tempat hiburan malam di sekitar jalan Cipto. BNN Kota Cirebon dan Provinsi Jabar memulai sidak di Lapas sekitar pukul 12.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB. Petugas pun kemudian mengumpulkan para napi dan melakukan tes urine, kemudian mengambil 49 sampel urine yang ditest. Hasilnya, dua napi positif mengonsumsi narkoba. Untuk kepentingan penyelidikan, keduanya diperiksa lebih intensif. Beranjak ke tempat kedua, BNN mendatangi sebuah tempat karaoke keluarga di seputar jalan Cipto. Di sana, petugas mengambil 30 sampel urine. Dari 30 sampel tersebut, tidak ditemukan pengguna narkoba alias negatif. Pukul 17.30 WIB, di salah satu tempat karaoke kota Cirebon, BNN juga melakukan penyidakan di tempat tersebut. \"BNN hanya survei saja, sejak tahun 2013,\" ungkap petugas BNN kepada radarcirebon.com, Senin sore (24/3) Terlihat puluhan petugas BNN melakukan tes urine beberapa pengunjung dan karyawan/staf tempat karaoke tersebut. Informasi yang dihimpun awak media ini, sosialisasi pemasangan spanduk dan banner yang berisi tulisan “Lingkungan ini Tidak ada Tempat Untuk Penyalahgunaan Narkoba” dan “Mari Kita Ciptakan Hiburan Sehat Tanpa Narkoba”, belum berjalan maksimal. Padahal, program tersebut,BNN dan pengusaha hiburan di Kota Cirebon sudah menandatangani MoU. (wb)
Tes Urine, BNN hanya Survei Pengguna Narkoba
Selasa 25-03-2014,11:25 WIB
Editor : Dedi Darmawan
Kategori :