Jumlah Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan di Kota Cirebon Tahun 2024, Tertinggi di Lemahwungkuk dan Harjamukti

Selasa 07-01-2025,12:30 WIB
Reporter : Abdullah
Editor : Tatang Rusmanta

RADARCIREBON.COM – Jumlah kasus kekerasan terhadap perempuan di Kota Cirebon tahun 2024 berdasarkan data yang dirilis DP3APPKB.

Tindak kekerasan terhadap perempuan masih banyak terjadi di Kota Cirebon. 2 kecamatan menempati urutan teratas dengan jumlah sama tinggi.

Kasus kekerasa terhadap perempuan di Kecamatan Harjamukti dan Kecamatan Lemahwungkuk terbanyak di Kota Cirebon untuk tahun 2024.

Baru-baru ini Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Kota Cirebon merilis data kasus tersebut.

BACA JUGA:5 Tips Wisata ke Kuningan Jawa Barat, Biar Liburan Nyaman dan Menyenangkan!

BACA JUGA:VIRAL! Diduga Geng Motor Majalengka Beraksi di Baturuyuk, Begini Respons Polisi

BACA JUGA:Sidang Gugatan Pilkada Cirebon, Paslon 04 Siapkan 4 Pengacara, Yakin Menang!

Total di seluruh Kota Cirebon tercatat ada 19 kasus kekerasan terhadap perempuan.

2 kecamatan yakni di Harjamukti dan Lemahwungkuk, masing-masing tercatat 6 kasus kekerasan.

Kemudian di Kecamatan Kejaksan tercatat 3 kasus. Sedangkan di Kecamatan Kesambi dan Pekalipan yang masing-masing 2 kasus. 

Dijelaskan oleh Kepala DP3APPKB Kota Cirebon, Suwarso Budi Winarno, bahwa tercatat 19 kasus kekerasan terhadap perempuan selama tahun 2024.

BACA JUGA:Wow! Jadwal Libur Nasional 2025, Siap-Siap Rencanakan Liburan Panjang Anda!

BACA JUGA:Wedal Selasa Menurut Primbon Sunda: Watak, Karakter dan Kelemahannya

Lantas, apa penyebab kasus kekerasan ini masih sering terjadi di Kota Udang?

Menurut Budi, penyebab utamanya adalah kekerasan verbal, kemudian kekerasan fisik, penelantaran, dan kekerasan seksual.

Kategori :