RADARCIREBON.COM - Hujan deras yang terjadi semalam, mengakibatkan terjadinya banjir di Jalan Raya Arjawinangun - Gegesik, tepatnya di Desa Bayalangu Kidul, Kecamatan Gegesik, pada Kamis pagi (16/1/2025).
Air sungai yang berada di samping jalan meluap, hingga membuat jalan raya tenggelam banjir. Sekitar 300 meter jalan dari blok ampel Gading hingga SPBU Bayalangu terendam air dari luapan sungai.
Akibatnya, banyak pengendara yang tidak bisa mengakses Jalan tersebut. Namun, ada beberapa pengendara yang nekat menerobos banjir tersebut. Salah satu Edi (38) warga Kecamatan Gegesik yang hendak berangkat kerja di kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon.
"Tadi saya bawa mobil, sampai ban hampir tenggelam, air hampir masuk. Untung saya berhasil lolos lewat situ," tutur Edi kepada Radar Cirebon.
BACA JUGA:Pelatih Baru Timnas Indonesia Patrick Kluivert Bertemu Perwakilan Klub Liga 1: Saya Sangat Senang
Kata Edi, tinggi banjir di area tersebut membuat pengendara motor sulit untuk lewat. Kalau memaksakan diri, risikonya kendaraan mereka akan mogok karena terendam air.
"Motor banyak yang balik lagi. Ada juga yang memaksa diri lewat. Banyak yang mogok, terutama motor metik," ujarnya.
Sementara. Mereka yang tidak berani melewati jalan tersebut, harus memutar ke Kecamatan Panguragan, untuk menghindari banjir di daerah tersebut.
Salah satunya Islahudin (48) yang hendak berangkat kerja di wilayah Kecamatan Sumber. Ia lebih memilih jalan memutar lewat Kecamatan Panguragan, ketimbang harus menerjang banjir di wilayah tersebut.
BACA JUGA:Pemerintah Harus Perhatikan Kualitas Birokrasi dan SDM untuk Geliatkan Ekonomi
BACA JUGA:Polsek Depok Kejar Satu Lagi Pelaku Curanmor di Depan Apotek Braja Kasugengan Lor
"Sudah rapi, hawatir air masuk ke dalam mesin motor, mending mutar cari jalan yang aman," tandasnya.