PKL Tuding Satpol PP Pilih Kasih

PLUMBON– Upaya Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Cirebon membongkar lapak pedagang kaki lima di Desa Gombang, Kecamatan Plumbon, berbuah tudingan aparat penegak perda tersebut pilih kasih. Tak hanya itu, pembongkaran 10 lapak PKL di lokasi itu diwarnai perlawanan warga. “Ada tujuh warung yang tidak dibongkar, ada apa ini? Satpol PP pilih kasih,” ujar salah seorang pedagang, Ron Junia (41), kepada Radar, Rabu (26/3). Diungkapkannya, meski sulit menerima, namun PKL tidak akan melakukan protes dan perlawanan bila Sapol PP fair. Para PKL kesal lantaran ada kesengajaan Satpol PP tidak membongkar sejumlah lapak. Bahkan, pedagang yang terlanjut kesal berencana melakukan penghadangan kepada anggota Saptol PP yang melintas, apalbila tujuh warung yang tersisa tidak dibongkar. “Kami akan membangun lapak kami kembali. Kami di sini sudah 15 tahun berjualan dan tidak ada persoalan,” tegasnya. Ron menambahkan, posisi tujuh warung yang dibiarkan oleh Satpol PP berada pada posisi yang tidak semestinya. Sebab, lokasi tujuh warung tersebut tepat berada di sisi kiri pintu keluar tol Palikanci. “Ingat, kalau besok tujuh warung itu masih berdiri, kami akan membangun lapak kami kembali,” tandasnya. Kepala Satpol PP Abraham Mohammad melalui Kepala Bagian Penertiban Abadi mengungkapkan, pembongkaran warung-warung tersebut menindaklanjuti penertiban sebelumnya. “Pembongkaran paksa terpaksa kami lakukan karena mereka melakukkan pelanggaran kebersihan, keindahan dan ketertiban jalan. Kami tidak ada pilih kasih, karena semua yang ada di jalur tersebut akan kami bongkar,” jelasnya. Satpol PP, kata dia, sementara ini mengacu pada gambar yang diserahkan Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR). Tujuh warung yang tersisa tidak ada dalam gambar, sehingga Satpol PP tidak memiliki kuasa untuk menindak. “Tapi, kami akan tetap melakukan pembongkaran supaya tidak ada kecemburuan,” tegasnya. (arn) FOTO: OKRI RIYANA/RADAR CIREBON BONGKAR PAKSA. Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), membongkar salah satu warung di Desa Gombang, Kecamatan Plumbon, kemarin.