Libur Panjang, Penjual Jagung Bakar di Kaki Gunung Ciremai Diburu Wisatawan

Kamis 30-01-2025,05:00 WIB
Reporter : Andre Mahardika
Editor : Moh Junaedi
Libur Panjang, Penjual Jagung Bakar di Kaki Gunung Ciremai Diburu Wisatawan

Apalagi, ketika kabut dari lembah Gunung Ciremai turun, menambah selera orang untuk mencicipi jagung bakar hasil olahan Yadi.

Yadi menjelaskan, agar wisatawan tidak kapok untuk kembali datang ke Palutungan, harga jagung bakarnya relatif murah.

Hanya Rp10 ribu, wisatawan sudah dapat merasakan nikmatnya jagung bakar yang disantap saat perut sudah keroncongan ditengah suhu udara dingin.

"Satuan ini, besar kecil, milih sendiri, harganya sama, sepuluh ribu rupiah. Dikipasin, dibakarin, dibumbuin, tapi tidak dibayarin ya, bayar sendiri," bebernya.

Selama musim liburan ini, pendapatan Yadi dari jualan jagung bakar cukup lumayan.

BACA JUGA:Tahun Baru Imlek 2025, Grage Mall Hadirkan Atraksi Barongsai

BACA JUGA:Momen Imlek, PT KAI Daop 3 Cirebon Gelar Pertunjukkan Barongsai Sekaligus Sosialisasi Nama Kereta Baru

Bahkan, dalam sehari, dia bisa menjual jagung bakar sebanyak 50 hingga 80 Kg.

Walau tidak ada space yang cozy untuk menikmati jagung bakar, tidak membuat dagangan sepi pembeli.

Malah, dengan tempat yang minimalis, membuat para konsumen tambah banyak, karena mereka lebih memiliki untuk take away alias dibawa pulang atau dimakan dalam perjalanan.

"Sengaja beli, mau ke Botanika, tadi dari Arunika sudah makan padahal ya. Lewat sini, hujan, ada Abang ini, ya turun dulu, beli dulu," singkat salah satu wisatawan, Nada Nur Fadilah. (*)

Kategori :