CIREBON, RADARCIREBON.COM - Setelah Bawaslu RI menarik 2 unit mobil yang digunakan Bawaslu Kota Cirebon, ternyata Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI juga menarik mobil yang biasa digunakan Komisioner Kota Cirebon.
Tidak tanggung-tanggung, 6 unit mobil jenis Toyota veloz ditarik oleh KPU RI.
Dampak dari ditariknya 6 unit mobil tersebut, 5 komisioner KPU dan Sekretaris KPU saat ini tidak memiliki mobil dinas.
Tercatat 6 unit mobil yang selama ini digunakan oleh Komisioner KPU dan Sekretaris KPU milik pihak ketiga yang bekerjasama dengan KPU RI.
BACA JUGA:Dari Pegawai hingga Pedagang, 26 Tersangka Kasus Narkoba Ditangkap Polres Cirebon Kota
Seiring berakhirnya kerjasama antara KPU RI dengan pihak ketiga, maka seluruh mobil yang digunakan KPU ditarik semua.
Dampaknya KPU Kota Cirebon saat ini tidak memiliki mobil dinas.
Tercatat hanya 1 unit mobil Toyota Innova berplat Merah yang digunakan sebagai mobil operasional, itupun pengadaan mobil dinas bersumber dari APBN untuk KPU Kota Cirebon.
Ketua KPU Kota Cirebon, Mardeko SIP kepada Radarcirebon.com membenarkan penarikan mobil yang biasa digunakan Komisioner KPU dan sekretaris KPU oleh KPU RI melalui pihak ketiga.
BACA JUGA:Stadion Bima Cirebon, Hibah Pemerintah yang Sempat Ingin Dijadikan Seperti Gelora Bung Karno
Karena mobil tersebut adalah milih pihak ketiga yang bekerjasama dengan KPU RI.
“Sebanyak 6 unit mobil ditarik, yakni 5 unit yang biasa digunakan komisioner KPU dan 1 unit mobil yang biasa digunakan sekretaris KPU Kota Cirebon,” kata Mardeko.
Penarikannya, kata Mardeko, sepekan menjelang Lebaran Idul Fitri tepatnya tanggal 22 Maret 2025. “Sepekan menjelang Lebaran mobil ditarik pihak ketiga,” bebernya.
Karena sudah tidak ada mobil dinas, maka komisioner KPU saat ini terpaksa menggunakan kendaraan pribadi, malahan ada yang menggunakan motor kalau ke kantor KPU.
BACA JUGA:Shio dengan Rezeki Paling Tinggi: Ini Dia 3 Shio yang Diramalkan Bakal Dapat Rezki Berlimpah
“Saya pakai mobil pribadi yang sebenarnya mobil punya anak saya, komisioner lainnya ada yang menggunakan motor,” kata Mardeko.