Bersatu, Kubu Islam Diprediksi Bakal Menang di Pilpres

Kamis 10-04-2014,15:05 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

CIREBON-Melonjaknya raihan suara partai-partai Islam disambut antusias oleh kalangan aktivis Islam. Ketua Forum Silaturahmi Umat Islam (FSUI) Cirebon H Dede Muharram Lc menilai, bahwa gerakan kalangan aktivis Islam membangkitkan semangat umat Islam cukup berhasil. \"Dengan raihan total lebih dari 30 persen oleh PKB, PPP, PKS, PAN dan PBB tentunya ini sangat menggembirakan. Ini harus jadi momentum kebangkitan dan kesatuan umat Islam untuk bangkit dan bersatu,\" kata pria jebolah Al Azhar Cairo university Mesir itu kepada radarcirebon.com, tadi siang. Menjelang pemilihan presiden (pilpres) pihaknya mengajak agar kekuatan Islam dapat bersatu dan memunculkan tokoh terbaiknya. \"Ini tinggal satu langkah lagi. Dan akan menjadi sejarah di bangsa ini jika partai-partai dapat bersatu dan mengusung capres-cawapres sendiri pada 9 Juli nanti,\" pungkasnya. Sementara terpisah menurut pengamat politik Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Ma\'mun Murod Al Barbasy seperti dikutip rmol.com, raihan suara partai berbasis Islam pada pileg 2014 sangat signifikan. Kalau bersatu dalam mengusung pasangan capres-cawapres 9 Juli 2014 nanti diyakini berpeluang menang. \"Kalau hitungan saya, pemilu 2014 rumpun \"partai Islam\" perolehannya cukup bagus, sekitar 33 persen, lebih tinggi dari pemilu 2009 yang hanya sekitar 26 persen. Ini modal potensial untuk buat \'kubu Islam\',\" kata dia Kamis (10/4). Masih berdasarkan hasil hitungan cepat kemarin, Murod meyakini akan ada empat pasangan capres-cwapres; Jokowi dengan koalisinya, Prabowo Subianto dengan koalisinya, Aburizal Bakrie dengan koalisinya dan pasangan dari kubu Islam. \"Tiga pasang pertama bisa disebut aliran partai sekuler atau Herbert Feith menyebutnya nasionalisme. Dan satu pasang dari kubu Islam,\" terang Jurubicara Ormas PPI ini. Menurut Murod, andai kubu Islam solid, peluangnya untuk menang terbuka lebar. \"Diyakini Jokowi akan bertarung hebat memperebutkn suara di basis massa nasionalis dan abangan. Aburizal juga diyakini akan memancing di kolam yang sama. Artinya ini peluang bagi kubu Islam,\" tandas Murod. Hasil hitungan cepat Lingkaran Survei Indonesia (LSI) kemarin, suara lima partai berbasis Islam; PKB, PAN, PKS, PPP dan PBB cukup signifiknan. Berikut hasil akhir selengkapnya; PDI Perjuangan 19,77 persen, Golkar 14,61 persen, Gerindra 11,80 persen, Demokrat 9,73 persen, PKB 9,07 persen, PAN 7,47 persen, PPP 7,08 persen, PKS 6,61 persen, Nasdem 6,24 persen, Hanura 5,26 persen, PBB 1,36 persen, dan PKPI 0,97 persen.(mj/rm/jpnn)

Tags :
Kategori :

Terkait