Partisipasi Pemilih Tetap Stabil

INDRAMAYU – Pelaksanaan pencoblosan ulang di 60 TPS, 16 kecamatan dan 27 desa di Kabupaten Indramayu yang sempat dikhawatirkan ternyata berjalan dengan lancar, Senin (14/4). Bahkan prediksi kalau angka golput akan tinggi ternyata juga tidak menjadi kenyataan, karena jumlah pemilih yang hadir ke TPS cukup tinggi. Seperti di TPS 06 Desa Juntinyuat Kecamatan Juntinyuat, dari 453 pemilih yang terdaftar dalam DPT, sebanyak 255 pemilih datang untuk memberikan suaranya. Hal itu hanya berbeda sedikit dibandingkan saat pemilu 9 April 2014 lalu, dimana jumlah yang hadir sebanyak 258 pemilih. “Memang ada penurunan jumlah pemilih yang hadir, tapi sangat kecil. Secara umum pelaksanaan pemungutan suara ulang berjalan aman dan lancar,” ujar Agung Cushari, Ketua PPK Kecamatan Juntinyuat. Sementara di TPS 06 Desa Bunder Kecamatan Widasari, dari DPT sebanyak 456 suara yang masuk mencapai 311. Kemudian di TPS 01 Desa Tambak Kecamatan Indramayu, dari 406 DPT dan 1 DPK ternyata suara yang masuk sebanyak 273. Komisioner KPU Indramayu, Murtiningsih Kartini SH MH mengatakan, KPU sebelumnya memang telah memberikan surat pemberitahuan tentang pelaksanaan pemungutan suara ulang. Hal itu dimaksudkan agar tingkat partisipasi pemilih tetap tinggi pada saat pemungutan suara ulang. Ketua Panwaslu Kabupaten Indramayu, Syamsul Bahri Siregar SH MH, didampingi anggota panwaslu Abdullah Irlan SH mengatakan, berdasarkan pemantauan di lapangan memang terjadi penurunan partisipasi masyarakat saat pemungutan suara ulang. Meskipun demikian jumlahnya tidak terlalu besar. Menurutnya, penurunan tingkat partisipasi terjadi karena pemilu ulang tidak dilaksanakan saat hari libur. Sementara banyak pemilih pemula yang masih sekolah dan tengah menjalani UN, dan banyak pula warga yang sedang panen. “Memang terjadi penurunan tingkat pertisipasi masyarakat tapi sangat kecil. Secara umum ternyata masih banyak yang mau datang ke lokasi untuk memberikan suaranya,” ujar Syamsul di ruang kerjanya. (oet)