CIREBON- Di saat partai politik lain kewalahan dengan data-data formulir C-1 dari tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS), justru Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tergolong partai yang lengkap memiliki data C-1 dari para saksi-saksinya di TPS. Ketua DPD PKS kabupaten Cirebon, Nasirudin didampingi Ketua DPD PKS Kabupaten Indramayu Rusno Ombak Raharjo dan Caleg DPRD jabar, H Ahmad Azrul Zuniartyo SSi Apt MFarm kepada wartawan saat jumper pers kemarin (15/4) mengatakan, saat ini PKS termasuk satu-satunya partai yang untuk sementara data C-1-nya paling lengkap dibandingkan partai lainnya. Parpol lain saat ini kewalahan mengumpulkan data C-1 dari para saksi di lapangan. Hingga saat ini, kata Nasirudin, data C-1 yang terhimpun oleh PKS sudah mencapai 80 persen. Tidak heran apabila partai politik lain banyak yang berburu data C-1 ke PKS karena data C-1 yang dimiliki PKS dianggap paling valid dan lengkap serta menjadi rujukan data. Bagi PKS, data C-1 adalah kunci utama jika terjadi sengketa pemilu, dan bukti itu menjadi bukti otentik. “Mengacu data C-1 ini, maka sistem tabulasi dan rekapitulasi suara di PKS langsung dikirim secara on-line ke data centre DPP PKS,” kata Nasirudin. Sementara itu, Rusno Ombak Raharjo menegaskan, data sementara yang dimiliki PKS mengacu data C-1, suara PKS DPR RI diperkirakan menembus angka 142 ribu. Begitu juga dengan perolehan suara PKS untuk DPRD Provinsi Jawa Barat menembus sekitar angka 156 ribu. Selain itu, PKS juga sudah memiliki data suara berbasis C-1 untuk Kota Cirebon bisa meraih 3 kursi. Begitu juga dengan Kabupaten Cirebon akan meraih 6 kursi dan Kabupaten Indramayu 4 kursi. “Mudah-mudahan capaian suara ini bisa terus bergerak naik,” harap Rusno. (abd)
Kategori :