Dewan Sambut Pemekaran

CIREBON - Masuknya pemekaran Cirebon Timur dalam agenda usulan Mendagri, disambut baik oleh sejumlah pihak, salah satunya anggota DPRD Kabupaten Cirebon asal WTC.  Anggota Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Cirebon Aan Setiawan kepada Radar kemarin  (4/4), mengatakan turut mendukung jika Wilayah Cirebon Timur memekarkan diri dari Kabupaten Cirebon dengan berbagai alasan, terutama soal rentang kendali.  ”Kami mendukung sepenuhnya jika WTC dimekarkan, ditinjau dari sudut luas wilayah, WTC mempunyai wilayah yang cukup luas dengan berbagai potensi yang bisa digali untuk menopang sumber PAD, baik dari sektor pertanian, perkebunan, kelautan, industri dan lain-lain,” paparnya. Dilanjutkan Aan, dari sektor jumlah kepadatan penduduk, WTC sudah memenuhi syarat sebuah daerah yang layak dimekarkan. Dikatakan, dari jumlah penduduk Kabupaten Cirebon yang mencapai 2 juta lebih merupakan beban tersendiri bagi kabupaten yang mempunyai 40 kecamatan ini. ”Jika dimekarkan, beban Kabupaten Cirebon mengenai kependudukan bisa dikurangi, sehingga bisa menjadi alternatif solusi meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” lanjut Sekretaris Komisi II ini. Apakah di DPRD Kab. Cirebon akan dibentuk pansus soal pemekaran? Aan mengatakan tidak tertutup kemungkinan hal itu akan dilakukan. Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada anggota dewan lainnya yang berasal dari WTC agar mampu mendorong terbentuknya pansus tersebut. ”Insya Allah dewan akan bentuk tim untuk membahas pembentukan Pansus,” katanya. Sementara, Drs Adang Juhan­di, salah satu aktivis KPCT me­nga­takan dengan masuknya pemekaran Cirebon Timur dalam agenda kerja Mendagri, menandakan bahwa pemekaran WTC adalah sebuah keharusan yang mesti diwujudkan dan direspon positif oleh seluruh elemen masyarakat WTC. ”Partisipasi aktif dan solidaritas harus dijadikan ikon secara terpadu terutama oleh eksekutif dan legislatif,” ungkapnya. Kedepan, lanjut Adang, kemandirian dalam menggerak­kan potensi daerah harus dijadikan landasan utama dalam menciptakan kesejahteraan dan pelayanan publik yng cepat, mudah dan murah khusus bagi masyarakat WTC. ”Untuk itu, perjuangan pemekaran WTC tidak pernah surut, meskipun kritikan, gunjingan bahkan teror dan intimidasi yang dialami oleh para aktivis, semua demi rakyat,” pungkasnya. (jun)