Buru-buru Gagalkan Derby Bandung

Selasa 29-04-2014,13:41 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

BANDUNG - Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman tak menganggap penampilan bertahan yang diperagakan Pelita Bandung Raya (PBR) sebagai satu-satunya penyebab kekalahan timnya dalam laga lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2014, Minggu lalu (27/4). Djadjang mengakui, ada kekurangan lain para penggawanya saat meladeni rival sekotanya bertajuk Derby Bandung itu di Stadion Si Jalak Harupat. Lagi-lagi, Djadjang mengatakan, dalam keadaan tertinggal anak asuhannya terlalu terburu-buru saat ingin mengejar ketertinggalan, hingga berbagai peluang akhirnya kandas. \"Main bola memang seperti itu, karena ketinggalan, kita menjadi terburu-buru, sehingga hasilnya jelek,\" kata Djadjang, kemarin (28/4). Namun demikian, menurutnya Firman Utina cs sudah tampil mati-matian dalam membombardir lini pertahanan lawan. Tapi memang pemain belakang lawan diakuinya cukup tangguh hingga sulit ditembus. \"Sebetulnya daya juang pemain tidak ada masalah, mereka sudah berjuang dengan sepenuh hati. Tapi itulah sepak bola, menyerang terus-terusan dan mereka kuat bertahan, tapi kita tidak pintar menyelesaikan peluang,\" katanya. Sementara itu, dengan kemenangan ini akhirnya Dejan Antonic dapat mematahkan dominasi Persib atas timnya dalam rentang waktu dua tahun terakhir. Hasil ini, diakui Dejan bisa menambah kepercayaan diri pada anak asuhnya untuk menghadapi laga lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2014 lainnya. \"Ini bagus untuk anak-anak, bisa menang melawan siapapun. Nanti kita main melawan Arema Cronous dan banyak pertandingan lainnya. Kemenangan ini bagus untuk kita ke depan,\" tuturnya. Namun, meskipun sukses menggondol tiga poin dari Persib, dia menilai kemenangan tidak perlu dibesar-besarkan. Baginya, menang lawan siapapun sama saja. Malah dia berharap tim asuhannya dan Persib sama-sama bisa bertengger di posisi empat besar klasemen wilayah barat. \"Banyak orang melihat kita menang lawan Persib itu luar biasa, tapi untuk tim saya tidak ada bedanya. Mungkin ada sedikit berat karena kita tim kecil, tapi kita mau menang, itu yang sedikit beda,\" ucapnya. Dia menambahkan, disiplin Gaston Castano Cs sukses menutup celah Persib untuk menjebol gawang timnya. \"Semangat dari anak-anak sangat luar biasa, selama 70 menit bermain taktikal kita bagus, dan Persib tidak bisa membongkarnya,\" katanya. (yan)

Tags :
Kategori :

Terkait