“Filosofi dari lomba ini adalah kolaborasi dan kerja sama tim. Di dalamnya juga ada semangat, motivasi, dan pantang menyerah. Aktivitas yang terlihat berat, ketika dilakukan bersama-sama, bisa mencapai tujuan,” terangnya.
Salah satu peserta perempuan dari tim manajemen yang ikut tarik lokomotif, Yuli Hartati mengaku antusias mengikuti lomba ini meski tidak ada persiapan khusus sebelumnya.
“Kalau narik lokomotif memang perlu tenaga ya, jadi harus kuat. Tapi kami dari manajemen memang sering ke depo, jadi sudah tahu beratnya loko seperti apa,” ucapnya.
Yuli menambahkan bahwa momen seperti ini jarang terjadi, sehingga menjadi tantangan sekaligus kebanggaan tersendiri bagi para peserta.
“Siapa sih yang bisa narik loko? Momen kayak gini tuh langka. Jadi ini bukan cuma adu tenaga, tapi kekompakan dan semangat tim itu penting banget," tambahnya.
Saat ditanya soal hasil pertandingan, Yuli mengungkapkan, timnya sempat bermain imbang dan akan mengulang pertandingan. Meski demikian, ia tetap optimis.
“Saya tetap optimis tim dari manajemen Daop 3 Cirebon, bisa menang,” ungkapnya.
Selain lomba tarik lokomotif, rangkaian acara HUT KAI juga diisi dengan berbagai perlombaan dan kegiatan lain yang bertujuan mempererat solidaritas antarkaryawan serta menjalin hubungan dengan masyarakat dan mitra kerja.