Diserbu Sampah dari Wilayah Hulu, Pemerintah Desa Melakasari Minta Solusi dari Pemkab Cirebon

Kamis 20-11-2025,20:01 WIB
Reporter : Moh Junaedi
Editor : Rusdi Polpoke

CIREBON, RADARCIREBON.COM – Desa Melakasari, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon mendapat banyak kiriman sampah dari wilayah hulu.

Sampah-sampah tersebut berasal dari rumah tangga yang dibuang ke saluran irigasi sekunder. Kondisi ini tentu sangat mengganggu masyarakat Desa Melakasari.

Oleh sebab itu, Pemerintah Desa Melakasari, mendesak kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Cirebon untuk mengambil tindakannya dalam mengatasi sampah kiriman ini.

BACA JUGA:7 Desa di Kecamatan Gebang Terendam Banjir, Ternyata Inilah Penyebab Utamanya

BACA JUGA:Sungai Ciberes Meluap, Sejumlah Kecamatan di Kabupaten Cirebon Diterjang Banjir

Menurut Kuwu Melakasari, Sohibi, masalah sampah kiriman sudah berlangsung lama. Warga pun resah, karena bisa menimbulkan wabah penyakit dan mengancam keberlangsungan pertanian.

“Setiap kali hujan tiba, saluran sekunder sepanjang kurang lebih 100 meter di Desa Melakasari berubah menjadi lautan sampah,” tuturnya.

Berbagai jenis sampah rumah tangga hanyut dari hulu dan menumpuk di saluran tersebut, menyebabkan penyumbatan dan menghambat aliran air.

Kondisi ini mengganggu estetika dan meningkatkan risiko banjir di lahan pertanian maupun pemukiman penduduk.

Ia menegaskan bahwa pihaknya tidak lagi membutuhkan kajian atau penelitian, melainkan solusi nyata yang dapat mengatasi masalah sampah kiriman ini secara efektif dan berkelanjutan.

BACA JUGA:Polresta Cirebon Salurkan 9.000 Liter Air Bersih untuk Warga Waled Pascabanjir

"Kami tidak butuh kajian, yang kami butuhkan solusi atasi sampah kiriman di saluran sekunder di desa kami," tegas Sohibi, Kamis 20 November 2025.

Sohibi mengungkapkan, baik Pemerintah Desa Melakasari mapun masyarakat setempat telah berupaya membersihkan sampah secara swadaya.

Namun, upaya ini dirasa tidak akan membuahkan hasil maksimal tanpa adanya solusi jangka panjang dari Pemerintah Kabupaten Cirebon.

Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah kabupaten, dinas terkait, dan masyarakat untuk mengatasi masalah ini secara komprehensif.

BACA JUGA:Reaksi Ibu-ibu Bonceng Tiga Dihentikan Polisi saat Operasi Zebra Lodaya di Pantura Cirebon

Untuk mengantisipasi dampak buruk yang mungkin terjadi, Pemdes Melakasari telah membentuk tim penanganan sampah irigasi secara swadaya.

"Sisa sampah disisi saluran yang belum terangkut, menjadi pemandangan setiap hari setiap desa kami mendapatkan kiriman sampah dari hulu, " jelasnya. (*)

Kategori :