Demo Ratusan Warga Indramayu Desak Pengusutan Dugaan Penyimpangan Anggaran Rp2 Miliar

Jumat 28-11-2025,12:30 WIB
Reporter : Burhannudin
Editor : Tatang Rusmanta

RADARCIREBON.COM – Aksi demonstrasi besar terjadi di Indramayu pada Kamis, 27 November 2025, ketika ratusan warga yang tergabung dalam Aliansi Topi Jerami (ATJ) turun ke jalan menuntut transparansi dan penegakan hukum terkait dugaan penyimpangan anggaran Rp2 miliar di Perumdam Tirta Darma Ayu (TDA).

Massa melakukan aksi di empat titik penting: Kantor PDAM, Kejaksaan Negeri Indramayu, Gedung DPRD, dan Pendopo Indramayu. 

Mereka membawa spanduk bertuliskan tuntutan seperti “Usut Tuntas Rp2 Miliar Hilang” dan “Jangan Lindungi Koruptor PDAM,” menggambarkan desakan kuat agar dugaan korupsi dana publik itu segera diusut tuntas.

Di hadapan pengunjuk rasa, Kepala Seksi Pidana Khusus Kejari Indramayu, Endang Darsono, mengumumkan perkembangan penting dalam penanganan kasus tersebut. 

BACA JUGA:Evakuasi Korban Bencana Alam di Cirebon, Kodim 0620 Sigap Laksanakan Hal Ini

BACA JUGA:Polemik Pasar Harjamukti Cirebon, Pedagang Tuding PD Pasar Hanya Mau Uangnya

Ia menyatakan bahwa Kejaksaan telah resmi meningkatkan status perkara dari penyelidikan ke penyidikan.

“Kami menerbitkan sprindik berdasarkan hasil penyelidikan serta arahan pimpinan,” ujarnya, yang disambut sorak dukungan dari massa ATJ.

Koordinator ATJ, Slamet Raharjo, menegaskan bahwa dugaan penyimpangan anggaran Rp2 miliar di Perumdam Tirta Darma Ayu harus menjadi prioritas pengusutan.

“Dana masyarakat bukan untuk kepentingan pribadi pejabat, tetapi untuk peningkatan layanan air bersih,” tegasnya saat berorasi.

BACA JUGA:Kasus Korupsi PDAM Tirta Giri Nata Cirebon: Jaksa Terima Tersangka AL dan Barang Bukti Kerugian Rp3,7 Miliar

Setelah meninggalkan Kejari, massa bergerak menuju Gedung DPRD Indramayu. 

Mereka mendesak legislatif membentuk Panitia Khusus (Pansus) agar proses pengungkapan dugaan korupsi ini berjalan transparan dan tidak berhenti di tengah jalan.

Ketua DPRD Indramayu, Nurhayati, menyatakan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti aspirasi warga.

“Kami menerima aspirasi yang disampaikan ATJ dan akan memprosesnya. Namun kami berharap penyampaian aspirasi tetap dilakukan secara tertib dan tidak merusak fasilitas umum,” ujarnya.

Kategori :