Desak Pemkab Awasi Distributor Makanan

Senin 23-06-2014,14:11 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

SUMBER– Maraknya penimbunan bahan makan menjelang bulan puasa, membuat DPRD meminta Pemeritah Kabupaten Cirebon melakukan pengawasan ekstra kepada distributor makanan. Ketua Komisi II Arif Rahman ST mengatakan, menjelang bulan Ramadan dan Idul Fitri, memang rawan dengan penimbunan makanan. “Pemerintah melalui instansi terkait harus lebih ketat mengawasi pergerakan para pelaku pasar. Jangan sampai adanya penimbunan yang justru akan merugikan masyarakat selaku konsumen,” ujar Arif, kepada Radar, Minggu (22/6). Dikatakannya, kenaikan harga yang biasanya terjadi seringkali disebabkan oleh perilaku distributor yang mencoba memanfaatkan situasi karena banyaknya permintaan. Namun, menurutnya masih ada alasan lainnya yang dapat menimbulkan kerugian dalam masyarakat. “Kalau menjelang bulan puasa ini trennya ada kenaikan permintaan, makanya tidak heran harga naik. Tapi, kenaikan itu bisa diatasi dengan memperbanyak stok di lapangan, sehingga masyarakat maupun penjual tidak kekurangan pasokan barang,” jelas politisi PKS itu. Diungkapannya, DPRD akan segera melaksanakan sidak di lapangan guna meninjau kondisi pasaran menjelang bulan puasa mendatang. Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Cirebon, Haki MSi mengatakan, selama ini belum ditemukan kasus penimbunan di wilayah Kabupaten Cirebon. Berkaitan dengan itu pihaknya tidak akan khawatir adanya perilaku nakal distributor. Disinggung mengenai persediaan beras, Haki mengatakan Kabupaten Cirebon sudah bisa mencukupi persediaan beras sendiri. Bahkan, Haki menyebutkan kabupaten Cirebon seringkali mengirimkan beras keluar daerah. “Kita sudah bisa mengirim beras keluar tanpa mengurangi persediaan beras di kabupaten. Tidak khawatir dengan adanya kekurangan stok. Minimal sampai akhir tahun, persediaan beras kita aman,” tutur Haki Rencananya, dua hari selum puasa ramadhan pihaknya akan melakukan sidak sesuai dengan apa yang telah diagendakan dalam melakukan operasi pasar. (sam)

Tags :
Kategori :

Terkait