BUSANA vintage adalah sebutan khusus untuk jenis busana jaman dulu atau biasa disebut busana jadul. Beragam busana jadul dari era 70-an dan 80-an seperti rok, blouse, blazer, celana, topi, dan beberapa aksesoris lainnya sekarang ini mulai dilirik lagi oleh para fashionista untuk dikembangkan menjadi tren busana baru. Seperti yang lakukan Yuke Astrida (19). Yuke memilih rok span panjang model tahun 1980an dipadankan dengan kemeja hitam polos. Menurut Yuke, busana vintage memberikan kesan kuno, klasik, namun everlasting atau tidak ketinggalan jaman. \"Buktinya baju-baju trend jaman dulu masih digunakan dalam beberapa kesempatan oleh para desainer dan selebriti,\" ujarnya. Yuke menilai, busana vintage pun mampu bersaing gaya dengan busana-busana modern di pasaran. Asalkan pintar dan kreatif dalam padu padan busana vintage. \"Dan yang terpenting percaya diri,\" katanya. Sementara itu, Lusiana Putri (32), salah satu pengamat fashion mengatakan, gaya busana vintage hampir tidak pernah mati dalam dunia fashion. Penampilan klasik era 70-an tersebut hingga kini menjadi alternatif pilihan berbusana. \"Karena gaya itu membuat si pemakai tampil lebih trendi dan eksklusif,\" jelasnya. Meski vintage style saat ini makin eksis di dunia mode, khususnya kalangan remaja, ternyata ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Salah satunya, hindari memasukkan seluruh unsur item vintage dalam satu penampilan. \"Sebaiknya item vintage dikombinasikan dengan item baru. Hindari pula penggunaan warna-warna neon karena terkesan norak,\" sarannya. Menurut Lusiana, vintage style sangat identik dengan warna-warna cokelat, abu-abu, gold, dan pastel. Motif yang paling banyak ditemui adalah floral vintage. \"Ciri khas gaya vintage dengan warna-warna antik dan kuno tersebut bisa terlihat tidak ketinggalan zaman,\" pungkasnya. (mik)
Kategori :