Berawal dari Klakson Motor dan Salah Paham CIREBON– Diduga akibat salah paham, dua kelompok pemuda dari Blok Anjun Desa Gebang Udik dan Blok Keradenan Desa Gebang Ilir, terlibat tawuran. Akibat insiden tersebut seorang remaja dari Blok Keradenan Desa Gebang Ilir tewas, Sabtu (25/10). Data yang berhasil dihimpun Radar, penyebab pecahnya tawuran dua kelompok pemuda dari dua desa tersebut diduga berawal dari salah paham. Korban yang sedang mengendarai sepeda motor bersama rekannya, bertemu dengan rombongan pemuda dari Blok Anjun di Blok Peneguran Desa Gebang Ilir. Saat membunyikan klakson, rombongan tersebut tidak mau minggir dan akhirnya dua kelompok tidak berimbang tersebut terlibat cek-cok. Korban dan rekannya akhirnya kembali ke desanya dan meminta bantuan rekan-rekannya. Rupanya, pemuda di Desa Anjun sudah mempersiapkan senjata tajam. Korban Imam (17) warga Blok Peneguran tewas di tempat dengan usus terburai. Sementara satu korban lainnya Wahyu dalam kondisi kritis dan dirawat di RSUD Waled. Rian (28) kerabat korban mengatakan, diduga para pelaku sudah merencanakan aksi pembunuhan tersebut, pasalnya kelompok pemuda tersebut sudah membekali diri dengan sajam. “Sepertinya sudah direncanakan,” ujarnya. Dia meminta pihak kepolisian segera tanggap dan bentrokan susulan tidak terjadi. Sebab, informasi yang diterima, baru satu yang diamankan. Dirinya berharap, seluruh pelaku diamankan agar tidak meresahkan. (dri)
Kategori :