Romanisti Kritik Cole

Jumat 31-10-2014,08:46 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

ROMA - Telah genap sepuluh hari AS Roma dibungkam 1-7 oleh Bayern Muenchen dalam fase grup Liga Champions di Stadion Olimpico Roma (21/10) lalu. Meski begitu, kekalahan yang menyakitkan tersebut masih terbekas di hati pendukung I Giallorossi -julukan AS Roma- hingga saat ini. Nah, dari semua pemain yang saat ini sedang dalam sorotan Romanisti -julukan pendukung Roma- adalah Ashley Cole, pemain yang didatangkan dari Chelsea pada bursa transfer musim panas lalu. Romanisti menuding, Cole tidak banyak memberikan kontribusi, terutama saat berkompetisi di Liga Champions. Memang, ketika berhadapan dengan Bayern, penampilan Cole yang berposisi di bek kiri jelas-jelas berada di bawah par. Kondisi tersebut seakan-akan memberikan kesempatan kepada striker tim tamu, Arjen Robben untuk bergerak bebas. Hasilnya, striker Bayern yang beroperasi di sisi kiri Roma itu sukses menjebol gawang Roma sebanyak dua kali. Romanisti pun seakan mendapat panggung untuk menumpahkan kekesalan mereka tersebut ketika Francesco Totti dan kawan-kawan menaklukkan Cesena dengan skor 2-0 (1-0) dalam giornata (pekan) kesembilan Serie-A Italia, kemarin (30/10). Dua gol kemenangan Roma tersebut masing-masing dilesatkan oleh Mattia Destro pada menit ke-9 dan Daniele De Rossi (81’). Dari atas tribun, tidak henti-hentinya mereka mencemooh mantan bek tim nasional Inggris itu. Bahkan, beberapa nyanyian agar Cole segera dijual pada bursa transfer musim dingin Januari mendatang juga membahana. Tapi, allenatore Roma, Rudi Garcia langsung pasang badan. \"Kekalahan melawan Bayern tidak hanya menjadi kesalahan satu pemain,\" kata Garcia saat konferensi pers. \"Hampir semua orang membuat kesalahan, termasuk saya,\" tegasnya. Menurut pelatih asal Prancis itu, sejatinya permainan Cole tidak buruk-buruk amat, terutama saat melawan tim-tim elite Eropa. \"Dan, dia sudah menunjukan kualitasnya itu saat kami melawan Manchester City. Dia bermain baik, dia adalah pemain hebat, dan dia akan tetap terlibat dalam pertandingan selanjutnya,\" tutur Garcia. Selain Garcia, mantan pemain Roma, Vincent Candela juga memiliki pemikiran yang sama. Pemain yang pernah membawa Roma juara Serie-A pada 2001 itu menyebutkan bahwa para Romanisti tidak seharusnya bereaksi seperti itu. \"Karena pemain-pemain asing sering kesulitan untuk beradaptasi pada tahun pertama,\" ujar Candela. Mantan pemain Timnas Prancis itu lantas mencontohkan Michael Platini yang pernah mengalami masalah yang sama. \"Saya berharap Cole bisa kembali ke dirinya sebagaimana biasa. Mereka harus memberikan banyak kesempatan kepada Cole agar dia bisa tampil lebih percaya diri,\" timpalnya. (dik)

Tags :
Kategori :

Terkait