Terbata, Pandu Ulangi Ijab Kabul

KESEGARAN udara, Minggu pagi (9/11), menambah kebahagiaan artis dan presenter Nuri Maulida (28). Setelah empat bulan saling mengenal, akhirnya pemain sinetron itu meresmikan hubungannya dengan seorang politikus asal Lampung, Pandu Kesuma Dewangsa, melalui janji suci pernikahan. Prosesi akad nikah atau ijab kabul berlangsung sakral di Masjid Al Ittihad, Tebet Mas, Jakarta Selatan (Jaksel). Sekitar pukul 10.00, prosesi ijab kabul yang dipimpin penghulu sekaligus Kepala KUA Tebet Asep Edwan dengan didampingi seorang wali nikah dari Nuri dan seorang saksi dimulai. “Pandu Kesuma Dewangsa saya nikahkan engkau dengan kakak kandung saya Nuri Maulida Lenggono binti Edy Lenggono almarhum dengan maskawin seperangkat alat salat, Alquran, dan uang tunai Rp 9.112.014,” tegas adik laki-laki Nuri, Rizky Safari Lenggono, yang bertindak sebagai wali nikah. Saat menjawabnya, salah seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung dari Fraksi PPP itu gugup. Meski mengucapkan ijab kabul dengan sempurna, Pandu terdengar terbata-bata saat melafalkannya. “Saya terima nikahnya Nuri Maulida Lenggono binti Edy Lenggono almarhum dengan mas kawin tersebut, tunai,” ujar Pandu terbata. Penghulu tidak memberikan toleransi. Rizky dan Pandu diminta mengulang ijab kabul dengan lebih tegas dan sempurna. Untuk kali kedua, Pandu yang duduk sendirian dalam prosesi tersebut melafalkan dengan tegas dan lantang. “Alhamdulillah,” kata seluruh hadirin yang hadir dalam prosesi sakral itu dengan lega. Tidak lama setelah itu, Nuri muncul dari balik pintu salah satu ruangan masjid. Nuri yang tampil anggun mengenakan gaun serbaputih dan berhijab kemudian mendekati sang suami. Dia duduk di sebelah Pandu. Mereka saling melempar senyum. Dalam acara ramah tamah dengan awak jurnalis, Pandu menyatakan memang sedikit gugup saat prosesi ijab kabul. “Agak gugup tadi, tapi nggak masalah,” tutur Pandu. Pandu dan Nuri sama-sama berharap pernikahan tersebut menjadi pernikahan yang barokah dan langgeng. Disinggung soal momongan, Pandu mengungkapkan bahwa mereka akan memasrahkannya kepada Tuhan. “Cowok-cewek kita terima saja. Kita juga nggak akan menunda-nunda kalau dikasih,” ucapnya. Hal itu, tampaknya, berkaitan dengan rencana bulan madu mereka di lokasi istimewa. Mereka merencanakan berbulan madu ke Bali. Namun, terkait dengan waktu persisnya, mereka enggan membocorkan. “Ah mau tahu aja nih,” ungkap Nuri tersipu. Nuri bilang, setelah menikah, dirinya akan ikut suami ke Lampung. “Ya, sebagai seorang istri, aku punya cita-cita menjadi istri yang salihah. Aku bakal ikut suami ke Lampung untuk menjalankan tugas seorang istri. Soal karir, aku akan izin ke suami, nggak mungkin syuting stripping terus,” paparnya. (dod/c14/nda)