BANDUNG - Pergantian nama tim Pelita Bandung Raya (PBR) menjadi Persipasi Bandung Raya lantaran pindah home base dari Bandung ke Bekasi, tidak mendapat restu dari CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono. Pria yang akrab disapa Jokdri ini, memastikan pihaknya belum dapat menyetujui pergantian nama itu, lantaran dilakukan secara mendadak. Artinya, kata Jokdri, tim yang berjuluk The Boys Are Back ini hingga saat ini masih terdaftar sebagai tim Pelita Bandung Raya baik di PT Liga Indonesia selaku operator kompetisi tanah air dan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). \"Memang ada permohonan ke kami dari tim PBR yang mengubah namanya menjadi Persipasi Bandung Raya. Tapi posisinya di Liga maupun PSSI, namanya tetap Pelita Bandung Raya. Karena tidak bisa secepat itu melakukan pergantian nama, apalagi PBR juga sudah menjalani kompetisi,\" ujar Djokdri kepada wartawan, Senin (13/4). Menurutnya, peristiwa ini, lanjut Jokdri pernah terjadi pada tim Persegres yang berubah nama menjadi Gresik United. Tim yang bermarkas di Jawa Timur ini perlu waktu panjang untuk mengganti namanya menjadi Gresik United. \"Perubahan nama itu, tidak serta merta dapat diubah karena harus melewati beberapa tahapan seperti pengisian administrasi. Tapi kita tidak memungkiri akan memberikan izin karena Persipasi juga sudah masuk dalam anggota kami,\" jelasnya. Sebelumnya, penamaan Pelita Bandung Raya menjadi Persipasi Bandung Raya sendiri sudah diperkenalkan keberadaannya di hadapan publik pada Minggu (12/4) kemarin. Perubahan nama itu dilakukan di Stadion Patriot Bekasi yang kini menjadi home base PBR dalam mengarungi kompetisi Qatar National Bank (QNB) League 2015. Keputusan ini tentu saja disambut positif banyak pihak, termasuk pelatih Dejan Antonic. Pelatih yang pada musim 2014 berhasil membawa PBR menjadi semifinalis kompetisi Indonesia Super League (ISL) ini berharap mendapat aura positif setelah kepindahannya ke Kota Bekasi. Hanya saja, Dejan menilai di kompetisi ini, tim besutannya tidak bisa lagi merasakan atmosfer Derby Bandung melawan Persib Bandung, lantaran kepindahannya itu. \"Kalau kita pindah, mungkin suasananya akan berbeda jauh. Kalau ganti nama itu bukan derby lagi. Tapi mungkin nama bisa berbeda. Tapi rivalitas sama Persib masih ada. Tapi itu dalam arti positif. Saya suka energi main (derby) seperti kemarin,\" ungkap Dejan. Tentu saja, pada laga lanjutan kompetisi QNB League 2015 yang telah digelar pada 7 April kemarin, merupakan Derby Bandung terakhir bagi kedua kesebelasan. Pada laga tersebut, PBR harus pulang dengan kepala tertunduk setelah ditaklukan Persib dengan skor cukup telak 0-3, melalui gol Atep, Makan Konate dan Taufiq. (dms)
PT LI Tak Restui Perubahan Nama PBR
Selasa 14-04-2015,10:00 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Senin 02-09-2024,19:30 WIB
Satu Rumah di Cikalahang Dukupuntang Terbakar, Diduga Akibat Pembakaran Sampah
Selasa 03-09-2024,02:00 WIB
Education Fair 2024 Bantu Siswa Persiapkan Rencana Masa Depan
Selasa 03-09-2024,14:53 WIB
2 Bulan Menikah Ingin Hadiahi Istri Motor, Pedagang Cilok di Cirebon Justru Ditangkap Polisi
Selasa 03-09-2024,07:00 WIB
Perlengkapan dan Persiapan Berkendara Penentu Keselamatan
Senin 02-09-2024,21:30 WIB
Begini Saran Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat Agar Pendaftaran QR Code Berhasil
Terkini
Selasa 03-09-2024,19:00 WIB
Apresiasi Kinerja Tim Gabungan dalam Laksanakan Penertiban, Pj Bupati: Upaya Nyata Brantas Barang Ilegal
Selasa 03-09-2024,18:30 WIB
Besok Sidang PK Kematian Vina dan Eky, Kuasa Hukum 6 Terpidana: Hadirkan 49 Saksi
Selasa 03-09-2024,18:00 WIB
Impresif, Segini Pertumbuhan Laba yang Dicatat BSI
Selasa 03-09-2024,17:30 WIB
Merasa Senang Tapi Sedikit Sulit, Komentar Ciro ALves Jelang Pertandingan Persib di ACL 2
Selasa 03-09-2024,17:00 WIB