BBM Batal Naik di Injury Time

Jumat 15-05-2015,09:20 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

JAKARTA- Pengambilan keputusan penentuan harga bahan bakar minyak (BBM) dipertanyakan. Seharian kemarin (14/5) masyarakat dibuat bingung. Pertamina meng­umumkan lewat surat edaran ke media dan seluruh pemilik SPBU bahwa harga BBM kembali naik mulai tengah malam tadi pukul 00.00 (15/5). Namun, tanpa keterangan jelas, tiba-tiba rencana tersebut dibatalkan hanya 1,5 jam sebelum pelaksanaan. Pembatalan itu disampaikan Pertamina melalui e-mail yang dikirimkan kepada para wartawan pukul 22.30 atau hanya 1,5 jam sebelum kenaikan harga dilaksanakan di seluruh SPBU di Indonesia. Dalam surat elektronik itu disebutkan bahwa tidak ada kenaikan harga BBM jenis apa pun pada 15 Mei. Pertamina juga menegaskan, pembatalan tersebut merupakan klarifikasi perusahaan atas kesimpangsiuran informasi yang beredar di masyarakat. Saat dikonfirmasi soal pembatalan mendadak tersebut, VP Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro menjelaskan, hal itu dilakukan karena adanya informasi yang simpang siur mengenai harga biosolar. Dalam surat edaran tentang rencana kenaikan disebutkan bahwa harga biosolar naik menjadi Rp9.200. Nah, banyak yang mengira itu adalah harga solar bersubsidi yang saat ini dijual Rp6.900. Padahal, yang dimaksud Pertamina bukan itu. “Supaya keterangan biosolar yang dimaksud dalam surat edaran bisa disampaikan secara lengkap dan tidak dianggap sebagai solar penugasan khusus,” ujarnya. (jpnn)

Tags :
Kategori :

Terkait