Ramai-Ramai Botaki Rambut

Rabu 12-08-2015,09:00 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

Aksi Amal Selebriti untuk Penderita Kanker MASIH Ingat aksi Edi Brokoli yang memangkas habis rambut kribonya dalam Shave for Hope, September 2013? Aksi itu ternyata menginspirasi banyak selebriti lain untuk melakukan hal serupa. Buktinya, pada kegiatan serupa tahun ini, tidak sedikit selebriti yang rela dibotakin (digunduli) untuk kegiatan sosial. Salah satunya Tora Sudiro. Aktor yang punya banyak tato itu sangat bersemangat ikut kegiatan tersebut. Menurut dia, ketika founder Shave for Hope Steny Agustaf mengajak untuk bergabung, tanpa pikir panjang dirinya langsung menjawab iya. Selain memberikan dukungan kepada anak penderita kanker, dia terinspirasi aksi Edi dua tahun lalu. “Saya ikut nyaksiin aksi Edi di Twitter. Ngeliat juga transformasi dia. Dia saja bisa, masak saya enggak? Pas ada tawaran, langsung deh. Yuk,” ujar Tora di Plataran Jakarta Patio, Kebayoran Baru, kemarin (11/8). Omesh juga memiliki cerita yang mirip. Selain mengumpulkan donasi, dia ingin memberikan support secara moral. “Dengan menggunduli rambut, artinya ikut merasakan apa yang mereka rasakan setelah kemoterapi. Efek kemo kan rambut rontok dan akhirnya botak. Ini bentuk dukungan moral kami untuk mereka yang berjuang melawan kanker,” katanya. Selain dua selebriti itu, masih ada nama lain seperti Indra Bekti, Adit Insomnia, Sogi Indra Dhuaja, dan Melanie Subono. Kegiatan tersebut rencananya dilaksanakan di Lippo Mall Kemang Village, 6 September 2015. Bukan hanya aksi cukur, mereka juga mengumpulkan massa untuk menambah donasi. Para selebriti tersebut melakukan berbagai cara untuk menggalang massa. Omesh, misalnya, berencana mengampanyekan Shave for Hope ke kalangan komunitas bikers yang diikutinya. “Kami motoran ke Jogjakarta. Di sana akan ada acara. Saya mau naik panggung dan jelasin ke komunitas itu apa yang akan kami lakukan di Shave for Hope,” tuturnya. Sementara itu, selebriti lainnya akan memanfaatkan followers mereka di media sosial. Mereka bakal terus berkoar mengenai kegiatan tersebut dan mengajak followers ikut berdonasi. “Jadi tantangan buat followers. Kalau mereka mau lihat kami botak, mereka ikut donasi. Sum­bangan­nya itu 100 persen untuk anak-anak pen­derita kanker,” tegas Omesh. Pada 2013, dalam aksi tersebut, berhasil ter­kumpul dana Rp1,1 miliar. Ada sekitar 3.381 shavee (orang yang sukarela dibotaki, Red) yang ikut ambil bagian. Rambut kribo Edi Brokoli kala itu dihargai Rp160 juta oleh Arsenal Fans Club Indonesia. Para donatur berasal dari masyarakat umum, perusahaan, serta komunitas. Tahun ini mereka menargetkan pendapatan Rp2 miliar dari 5 ribu shavee. (and/c5/jan)

Tags :
Kategori :

Terkait