Jalan Pasar Junjang Berlubang dan Langganan Banjir

ARJAWINANGUN – Infrastruktur jalan raya masih menjadi sorotan masyarakat. Pasalnya, masih banyak kondisi jalan yang tidak mulus. Seperti halnya di jalan utama Pasar Junjang. Pantauan Radar, lubang menganga berukuran besar menghiasi jalur tersebut. Akibatnya di lokasi itu sering terjadi kecelakaan. Ditambah lagi jalan tersebut tidak terdapat drainase atau saluran air. Abdul Khalim salah satu tukang ojek yang mangkal di jalan Pasar Junjang mengaku kesal dengan pemerintah yang tidak kunjung memperbaiki jalan tersebut. “Jalan ini memang kondisinya seperti ini terus, bahkan kalau hujan besar jalan ini banjir. Pengemudi dan pengendara motor juga sangat berhati-hati, karena jika tidak mereka akan jatuh terpeleset. Habis lubang-lubang jalan ini kan tidak kelihatan jika hujan deras,” tuturnya. Senada dengan Saniah salah satu warga Desa Kebonturi. Ia mengatakan jalan Pasar Junjang tidak terdapat saluran air sehingga jika hujan deras, jalanan tersebut digenangi air hingga selutut lebih. “Wah jalan ini sangat parah, kalau hujan ada saja yang jatuh. Di sini kalau hujan seperti ini banjirnya hingga selutut lebih, gimana gak banjir orang tempat saluran airnya saja tidak ada,” paparnya. Afif Rivai warga Desa Tegalgubug yang sering melewati jalan tersebut mengatakan, di sisi kanan- kiri jalan tersebut tidak terdapat irigasi, sehingga menimbulkan banjir. “Jalanan itu memang sangat rusak parah,” tuturnya. Sementara itu, Gatot Rachmanto Kabid Peningkatan Jalan dan Jembatan Dinas Bina Marga Kabupaten Cirebon saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya saat ini tengah berkoordinasi dengan tim perencanaan bidang pertanahan. “Iya memang betul jalan itu rusak parah, kami juga saat ini tengah berkoordinasi dengan tim. Nanti setelah jalan itu dianalisa oleh tim bidang pertanahan maka akan diambil solusi dan jalan keluarnya. Dan Insya Allah pada tahun 2012 ini akan segera kami tangani,” ungkapnya. (via)