CIREBON-Acara reuni akbar SMAK BPK Penabur Cirebon sukses digelar, Sabtu (15/8). Salah satu rangkaian kegiatannya adalah bazar yang diikuti oleh 34 stand. Acara bazar tersebut berbarengan dengan kegiatan baksos donor darah kerjasama dengan PMI Kota Cirebon serta pertandingan siswa-siswi SMAK dalam rangka menyambut HUT RI ke-70. Koordinator Bazar, Nancy Ekayani, reuni akbar ini menjadi momentum untuk terus meningkatkan tali persaudaraan dengan sesama cemplunger SMAK BPK PENABUR Cirebon. \"Selain ada bazar, kumpul-kumpul, ada juga baksos sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama,\" katanya kepada Radar, Sabtu (15/8). Bazar yang digelar kali ini menghadirkan stand kuliner khas Cirebon, aneka jajanan, batik, handycraft, buku-buku, dan sebagainya. Dimeriahkan juga dengan panggung kreatif siswa SMAK Penabur Cirebon. Dengan begini, pedagang kecil juga ikut terangkat karena diberi kesempatan untuk menjadi peserta bazar. \"Cemplungers dari Cirebon, Bandung, Jakarta, Semarang, dan kota-kota lain di Indonesia turut hadir, tidak ketinggalan dari Amerika, Australia, Singapura juga datang. Kurang lebih 2.000 orang yang datang memadati aula SMAK Penabur Cirebon berwisata kuliner sambil melepas kangen sesama cemplungers dan mengenang indahnya masa-masa SMA,\" ujar Nancy. Ketua Panitia, Sunarto Harjono menjelaskan puncak acara adalah malam Reuni Akbar yang digelar di Ballroom Hotel Apita Cirebon dan akan dihadiri oleh walikota Cirebon, Drs Nasrudin Azis SH. Acara ini didukung oleh cemplungers yang datang dari 50 angkatan. Mulai dari angkatan 1961 hingga 2010. \"Kita juga undang pak walikota untuk meresmikan penggunaan kata Cemplungers untuk alumni SMAK Penabur Cirebon. Sekolah kita ini kan di Jalan Cipto yang dulu dikenal dengan istilah Cemplung. Istilah itu akan diresmikan oleh pak walikota pada malam puncak reuni akbar.\" paparnya. Pada malam puncak reuni akbar juga akan diberikan penghargaan kepada pensiunan guru, staff dan karyawan yang sudah mengabdi puluhan tahun di SMAK Penabur Cirebon. Dikatakan Sunarto, reuni akbar seperti ini digelar setiap 5 tahun sekali. Dengan harapan, hubungan antar alumni semakin erat, kompak dan bisa saling menolong. \"Ini acaranya bukan cuma hura-hura tapi juga akan membawa kesan yang dalam bagi semua cemplungers, guru dan mantan guru. Panitianya dibuat lintas generasi. Benar-benar dibuat untuk mengobati rasa rindu terhadap Cirebon dan SMAK,\" jelasnya. (nda/adv)
Kategori :