CIREBON- Sejumlah permasalahan mengemuka dalam pertemuan perguruan tinggi swasta (PTS) di Komisariat III Jawa Barat yang dilangsungkan di Auditorium STIKes Mahardika Cirebon. Sejumlah persoalan, termasuk penutupan beberapa program studi di beberapa PTS di Jabar akibat rasio (nisbah) dosen serta mahasiswa lebih dari 100. “Permasalahan lainnya, masih banyak dosen yang masih S1 terancam kelangsungan tugas belajar mengajarnya akibat batas akhir untuk menyelesaikan S2 terbatas hingga 2016,” tutur Ketua STIKes Mahardika, Hj Yani Kamasturyani SKM MHKes, saat mendampingi Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Wilayah IV A Jabar dan Bandung, DR Ir H Budi Djatmiko, kepada Radar, belum lama ini. Persoalan lain, kata Yani, juga mengemuka dalam pertemuan yang dihadiri 45 dari 51 perguruan tinggi swasta yang diundang. Pertemuan itu jadi ajang ”curhat”perwakilan PTS yang hadir. Pasalnya, pertemuan itu memang ditujukan untuk menghimpun persoalan yang dihadapi PTS di wilayah III Cirebon. Diharapkan, kata dia, melalui diskusi dan kunker Aptisi Jabar tersebut bisa mengurai permasalahan umum serta meraih solusi terbaik berbagai masalah yang dihadapi PTS. (yud/rls)
Perwakilan PTS ”Curhat” ke Aptisi Jabar
Sabtu 22-08-2015,09:00 WIB
Editor : Dian Arief Setiawan
Kategori :