Pecah Kaca Mobil Terjadi Lagi

Selasa 01-09-2015,18:13 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

Sore Kemarin Terjadi di Jalan KS Tubun CIREBON- Aksi pecah kaca mobil terulang lagi. Kemarin (31/8) terjadi di Jl KS Tubun, Kota Cirebon, sekitar pukul 16.00. Mobil Daihatsu Sirion nopol E 1000 ML yang jadi sasaran. Pemilik mobil NN (43), warga Kecamatan Gunung Jati, harus kehilangan tas kerja dan sejumlah dokumen penting. Menurut NN yang ditemui saat melapor ke Mapolres Ciko, kemarin ia berniat berbelanja di salah satu di Jl KS Tubun. Karena tempat parkir yang terbatas, ia kemudian memarkirkan mobil di pinggir jalan. Ia pun masuk ke toko guna mencari barang-barang yang diperlukan. Tapi saat keluar, dia sudah mendapati jendela kaca mobil sisi sebelah kanan sudah pecah. Tas kerja yang ada di kursi belakang hilang dibawa kawanan maling. NN mengaku di dalam tas tersebut ada sejumlah bukti pembayaran, buku tabungan, dan surat-surat berharga lainnya yang berhubungan dengan pekerjaan. “Tidak seberapa yang hilang, cuma surat-surat penting yang hilang. Ini yang bikin repot karena harus ngurus lagi. Sekarang mau urus surat kehilangan karena dokumen-dokumen yang hilang harus segera dilengkapi lagi,” ujarnya saat dicegat Radar sebelum menuju ruang SPKT Polres Ciko. Kejadian ini tentu menambah panjang daftar aksi pecah kaca mobil di Cirebin. Bahkan belum terungkap oleh polisi. Seperti yang terjadi Jumat (28/8), menimpa Hj Eni (57), warga Desa Gebang Kulon, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon. Korban harus kehilangan uang Rp250 juta saat memarkirkan mobil Toyota Rush berwarna putih nopol E 1732 MI di parkiran salah satu rumah makan di Jl Tuparev. Keluarga ini masuk parkir rumah makan sekitar pukul 13.15. Mereka pun bergegas masuk ke rumah makan. Di dalam mobil tersebut terdapat uang tunai sebanyak Rp500 juta yang disimpan di dua plastik, dan diletakkan di dua bagian berbeda di dalam mobil, tepatnya di bawah jok tengah dan jok belakang. Nah, kuat dugaan korban sudah menjadi target pelaku saat keluar dari bank. Buktinya saat akan meninggalkan rumah makan sekitar pukul 13.30, mereka terkejut mengetahui kaca mobil bagian kanan belakang sudah pecah. Mereka tambah panik karena uang ratusan juta ikut raib. Untungnya pelaku hanya mengambil satu plastik yang berisi uang Rp250 juta, sementara satu plastik lagi aman karena diletakkan secara berbeda. (dri)

Tags :
Kategori :

Terkait