Akhirnya Pulang Kandang

Selasa 08-09-2015,09:00 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

  0 Persija v Mitra Kukar 0 BALI - Harapan Bambang Pamungkas dan kawan-kawan lolos dari fase grup Piala Presiden 2015 akhirnya kandas. Persija Jakarta harus pulang kandang setelah di laga ketiga kontra Mitra Kukar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, kemarin (7/9), berakhir dengan skor 0-0. Hasil draw ini praktis membuat Macan Kemayoran tidak bisa meloloskan diri dari babak penyisihan grup C. Bahkan misi memecahkan rekor negatif pun tidak bisa terwujud. Sebaliknya, hasil imbang ini membawa Mitra Kukar melaju ke  delapan besar mendampingi Bali United yang telah duluan lolos. Persija langsung tampil menyerang di laga hidup mati melawan Mitra Kukar. Berbeda dari partai sebelumnya, coach RD menerapkan skema 4-4-2 dengan tiga center back di lini bertahan. Kemudian di sisi full bek kiri peran Vava Mario Yagalo digantikan oleh Novri Setiawan.  Winger yang dipinjam dari Semen Padang Muhammad Nur Iskandar tidak membutuhkan waktu yang lama untuk memberikan ancaman ke gawang Mitra. Mulai dari menit pertama Nur Iskandar melakukan shoting jarak jauh dari luar kotak penalti. Tapi, bola hasil tendangannya masih melambung di atas mistar. Di menit 10, kapten tim Bambang Pamungkas yang berada di dekat kotak penalti memberikan umpan pendek kepada James Koko Lomell yang sudah siap melesakkan tendangan. Namun, bola hasil sepakannya masih melebar di kanan gawang Rivky Mokodompit. Begitu pun dengan umpan Irsyad Maulana dari kiri lapangan masih bisa dibaca kiper tim Tenggarong. Sementara tim yang berjuluk Naga Mekes baru bisa melancarkan serangan di menit 22 melalui penyerang handalannya, yakni Guy Junior. Tapi, tembakan kerasnya masih melebar dari gawang Andritany Ardhiyasa. Permainan pun cenderung monoton karena stamina dan strategi kedua tim terlihat buntu. Di menit 37, gawang tim ibu kota kembali diteror lewat serangan balik yang diterapkan pelatih kepala Jafri Sastra. Kali ini Guy Junior melakukan intersep ke dalam pertahanan Ambrizal Ammar dkk. Ia pun berhasil meloloskan diri dan memberikan tendangan geleser kepada Eka Ramdani di sisi kanan. Eka yang tanpa penjagaan sedikit membawa bola masuk ke kotak berbahaya, Andritany pun lantas maju untuk menghadang. Tidak lama berselang, Eka langsung mencungkil bola dengan harapan bola bisa dengan mudah masuk jaring gawang. Namun, hasil bola cop-nya itu masih bisa ditangkap mantan Timnas Indonesia. Memasuki babak kedua, semangat tim oranye semakin membara untuk menggempur skuat O K John. Menit 47, Ambrizal yang berposisi sebagai 0 bek kanan melepaskan bola ke area titik putih. Bola pun langsung dipotong Rivky yang mengakibatkan bola ditendang Bambang Pamungkas. Bola lemah Bepe kemudian disambar James Lomell dengan cara tendangan berputar. Tapi, lagi-lagi keberuntungan belum memihak kepada Persija. Sebab bola masih tipis di kiri gawang Mitra, sehingga angka kacamata pun belum berubah di papan skor. Melihat teman-temanya belum bisa menciptakan gol, center back Alan Emmanuel Aciar pun ikut membantu lini serang ketika terjadi sepak pojok. Bola dari Ismed Sofyan yang melengkung membuat kemelut di gawang Rivky. Hingga akhirnya Alan langsung melakukan shot yang masih dimentahkan defender Mitra. Gawang tim berlambang Monas nyaris kebobolan andai tendangan salah satu pemain Naga Mekes tidak melenceng. Tak mau hasil seri, gelandang serang Rendy Irwan Saputra yang dimasukan menggantikan Bepe melakukan tendangan keras dari sisi kiri gawang di menit 83. Tapi bola masih melayang entah ke mana. Pertandingan pun sempat dihentikan wasit karena The Jakmania menyalakan flare di tribun penonton sebagai bentuk protes atas belum terjadinya gol. Jadinya lapangan dipenuhi asap beberapa menit. Dan hingga laga diakhiri, skor 0-0 tidak berubah. (agn)

Tags :
Kategori :

Terkait