Sriwijaya FC vs Persela
JAKARTA - Persela Lamongan kerap tampil sebagai tim kejutan dalam kompetisi teratas liga Indonesia dalam tiga tahun terakhir. Pada musim 2014 lalu, diluar dugaan klub yang berjuluk Laskar Joko Tingkir menjadi tim yang masuk delapan besar ISL. Di musim yang sama mereka mendapatkan titel sebagai salah satu klub paling efisien dengan biaya sekitar Rp6-7 miliar. Sederet kejutan itu kini ingin kembali ditorehkan pelatih Persela Didik Ludianto dalam memimpin skuadnya pada laga menentukan grup B Piala Presiden 2015. pertandingan melawan Sriwijaya FC (SFC) di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang (Siaran Langsung Indosiar pukul 15.00 WIB) nanti sore. Mengandalkan mayoritas pemain lama mereka, Didik menjanjikan permainan atraktif dalam laga tersebut. Choirul Huda, kiper veteran Persela akan memimpin rekannya untuk merebut satu tiket delapan besar dari grup B. Laskar Joko Tingkir sampai saat ini masih mengemas dua poin hasil dua kali draw. Kemenangan menjadi harga mutlak buat klub dari pantai utara (pantura) tersebut. Sejumlah evaluasi pun sudah dijalankan dalam latihan terakhir kemarin pagi. \"Drill penyelesaian akhir sudah kami jalankan buat penyerang kami,\" tegas Didik kemarin (8/9). Motivasi berlipat juga ditekankan Didik buat pemainnya. Sebab, peluang masih terbuka lebar buat mereka. \"Saat ini orientasi kami harus menang,\" katanya. Dia menilai kalaupun timnya harus terhenti itu akan membuat semangat dan gairah persiapan yang sebelumnya berjalan berakhir sia-sia. Selain itu, hadiah besar yang menanti mereka di depan juga ingin di maksimalkan. \"Pemain juga sepakat untuk tampil maksimal dalam laga penentu tersebut,\" lanjutya. Didik menyebutkan bahwa melawan SFC bukanlah perihal mudah. Tetapi dia tetap meyakini pemainnya bisa keluar dari tekanan dan menguasai lini tengah permainan. Seperti yang mereka lakukan saat menghadapi Arema Cronus dan PSGC Ciamis sebelumnya. Terpisah, Benny Dollo, pelatih SFC menyebutkan bahwa timnya juga membutuhkan kemenangan untuk lolos. Saat ini mereka mengantongi satu poin dari sekali hasil imbang. Bendol-sapan karib Benny Dollo-menilai aspek transisi menyerang ke bertahan masih menjadi kendala besar buat timnya. \"Kami juga sudah carikan solusi masalah itu dalam latihan terakhir,\" sebutnya. Sama halnya dengan Persela, aspek finishing touch barisan penyerang Laskar Wong Kito juga masih dalam pantauan tim pelatih. Bendol menyebutkan bahwa timnya akan melakukan sejumlah perubahan di lini depan. \"Sudah kami siapkan strategi untuk perubahan, yang jelas catatan pada laga sebelumnya harus kami benahi,\" lanjutnya. Pada laga lainnya, tuan rumah Arema Cronus juga akan menjalani laga menentukan lawan PSGC. Secara kualitas, Arema masihlah menjadi tim yang diunggulkan dalam laga tersebut. (nap) Perkiraan Pemain Sriwijaya FC (4-2-3-1): 33-Dian Agus (G); 22-Wildansyah, 5-Maiga, 26-Fachrudin Arianto, 14-Fathlul; 6-Asri Akbar, 11-Yoo Hyun-Goo; 17-Musafri, 92-Syakir Sulaiman, 91-Anis Nabar; 25-Titus Bonay Pelatih: Benny Dollo Persela (4-3-3): 1-Choirul Huda (G) (c); 5-Taufiq Kasrun, 19-Asep Budi, 12-Zainal Haq, 24-Mahyadi; 2-Zainal Arifin, 21-Jusmadi,23-Akbar Rasyid; 7-Arif Arianto, 13-Chalwa, 9-Agus Salim Pelatih: Didik Ludianto Stadion: Kanjuruhan, Kabupaten Malang Live: Indosiar pukul 15.00Menanti Kejutan Joko Tingkir
Rabu 09-09-2015,09:00 WIB
Editor : Harry Hidayat
Kategori :